SOLOPOS.COM - Suasana Terminal Giri Adipura Wonogiri pada jam keberangkatan, Selasa (27/10/2020). (Solopos/M. Aris Munandar)

Solopos.com,WONOGIRI -- Kedatangan kaum boro di Wonogiri mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Pada awal masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, jumlah penumpang yang tiba di Terminal Tipe A Giri Adipura Wonogiri bertambah lebih dari 6.000 orang.

Para kaum boro ini datang ke Wonogiri menggunakan bus antar kota antar provinsi (AKAP). Mereka di antaranya berasal dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) dan Bandung, Jawa Barat.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Berdasarkan data produksi Terminal Giri Adipura, penumpang yang datang pada Kamis (24/12), sebanyak 2.940 orang dengan jumlah bus 150 unit. Sedangkan pada Jumat (25/12), jumlah penumpang yang tiba sebanyak 3.265 orang dengan jumlah bus sebanyak 166 unit.

Pengumuman! PKL di Alun-Alun Wonogiri Diliburkan Selama Natal dan Tahun Baru

Jumlah penumpang yang tiba di Terminal Wonogiri pada Jumat itu menjadi yang terbanyak dalam satu hari selama masa pandemi Covid-19. Kedatangan kaum boro di Wonogiri terbanyak sebelumnya terjadi pada masa awal pandemi, tepatnya pada 22 Maret 2020. Saat itu jumlah penumpang dari luar kota yang tiba di Wonogiri sekitar 2.625 orang.

Sementara itu, jumlah penumpang yang berangkat dari Terminal Wonogiri terpantau normal. Pada Kamis, jumlah penumpang sebanyak 1.303 orang. Pada Jumat, jumlah penumpang 1.231 orang.

Koordinator Terminal Giri Adipura Wonogiri, Agus Hasto Purwanto, mengatakan adanya lonjakan penumpang yang signifikan menunjukkan antusias kaum boro untuk pulang atau liburan di kampung halaman cukup tinggi. Dan hal itu sudah diprediksi sebelumnya.

"Berdasarkan pemantauan kami pada Kamis malam, bus AKAP kedatangan sudah banyak yang membawa penumpang," kata dia kepada Solopos.com, Sabtu (26/12/2020).

Limbah Masker Medis Menumpuk di Rumah, Ini yang Bisa Anda Lakukan

Puncak Kedatangan

Agus tidak bisa memprediksi atau mengira-ngira kapan terjadi puncak kedatangan penumpang saat momen libur Nataru.
"Kami belum bisa memastikan kapan puncaknya. Yang jelas dari data kami, hingga saat ini masih terjadi lonjakan penumpang," ungkap dia.

Di tengah pandemi Covid-19, Agus mengimbau kepada penumpang untuk selalu menerapkan protokol kesehatan, baik di dalam bus, di rest area maupun di terminal.

"Kami sudah memfasilitasi tempat cuci tangan dan hand sanitzer di terminal. Kursi juga sudah didesain agar tetap jaga jarak. Ini sebagai komitmen memutus rantai persebaran Covid-19," kata Agus.

Libur Panjang Akhir Tahun, Mal Soloraya Ramai Pengunjung?

Adanya peningkatan penumpang pada awal libur Nataru dibenarkan oleh Staf Operasional Perusahaan Otobus (PO) Haryanto wilayah Wonogiri, Heru Setiyono, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu. Adanya peningkatan itu, pihaknya menambah tiga armadanya untuk mengangkut para penumpang.

"Kami tambah tiga unit, karena terjadi peningkatan penumpang dari Jakarta dan sekitarnya. Jadi ada 13 unit bus yang kami berangkatkan dalam setiap hari selama dua hari kemarin. Namun untuk yang dari Wonogiri ke Jakarta berjalan normal," ungkap dia.

Berdasarkan data dan pembelian tiket di PO miliknya, penumpang yang memesan tiket paling banyak terjadi pada Kamis dan Jumat.
"Bisa dikatakan, untuk pekan ini penumpang paling banyak terjadi dua hari kemarin. Hari ini [Sabtu], penumpang masih banyak, tapi tidak sebanyak kemarin. Hari ini hanya tambah satu unit," kata dia.

Heru mengatakan, tidak ada persyaratan khusus yang harus dilakukan oleh para penumpang yang merupakan kaum boro asal Wonogiri tersebut.
"Yang penting pakai masker dan hand sanitizer. Tidak ada syarat dokumen rapid antigen. Selain itu jumlah kursi diisi penuh tidak 50 persen," kata Heru.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya