SOLOPOS.COM - TAK LAYAK-Satwa koleksi TSTJ selama ini dipaksa hidup tak layak di kandang-kandang yang sama sekali berbeda dengan habitat asli mereka. Manajemen baru TSTJ berjanji memodernisasi kandang layaknya di sejumlah kebun binatang kota besar Tanah Air yang diupayakan mirip dengan habitat asli mereka.(JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

TAK LAYAK-Satwa koleksi TSTJ selama ini dipaksa hidup tak layak di kandang-kandang yang sama sekali berbeda dengan habitat asli mereka. Manajemen baru TSTJ berjanji memodernisasi kandang layaknya di sejumlah kebun binatang kota besar Tanah Air yang diupayakan mirip dengan habitat asli mereka.(JIBI/SOLOPOS/Dwi Prasetya)

Solo (Solopos.com)– Dua calon investor Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo mengundurkan diri. Mereka atas nama PT Bengawan Solo Kreasindo dan PT Graha Abadi Santosa.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pernyataan pengunduran diri mereka sampaikan kepada Direksi Perusda TSTJ, Senin (26/9/2011), atau sehari setelah aksi bom bunuh diri di GBIS Kepunton Jl Arif Rahman Hakim, Tegalharjo, Jebres. Penjelasan itu disampaikan Dirut Perusda TSTJ, Lilik Kristianto saat ditemui wartawan, Jumat (30/9/2011).
“Surat pengunduran diri mereka sampaikan Senin (26/9/2011) lalu yang merupakan batas akhir waktu penyerahan dokumen penawaran investasi di TSTJ,” katanya.
Sayangnya dua calon investor tersebut tidak menyampaikan alasan pengunduran diri. Pihak Direksi Perusda TSTJ juga belum mengklarifikasi mengenai alasan pengunduran diri calon investor dari lokal Solo itu. Kendati berdekatan dengan aksi bom bunuh diri di GBIS Kepunton, Lilik meyakini langkah mereka tidak terkait dengan aksi terorisme tersebut.
“Memang dalam surat pengunduran diri tidak disampaikan apa alasan mereka. Tapi saya yakin tidak terkait dengan aksi teror bom di gereja sehari sebelumnya,” imbuhnya.
Lilik mengaku telah melaporkan pengunduran diri dua calon investor kepada Walikota, Joko Widodo (Jokowi). Namun sampai saat ini belum ada arahan atau intruksi dari Walikota. Dengan pengunduran diri dua calon investor, artinya tinggal tersisa satu calon investor yakni PT Dinamika Karsa Cemerlang yang beralamat di Jl Bungur 2 Nomor 5 Punggawan, Solo. Direksi TSTJ akan tetap memproses pengajuan dokumen penawaran perusahaan tersebut dengan mengacu pada aspek ekonomis atau kekuatan finsansial, serta konsep pengembangan.

(kur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya