Solo (Espos)–Sebanyak 2.400 personil dari jajaran TNI, kepolisian, Denpom, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Perlindungan Masyarakat (Linmas) disiapkan menjaga keamanan selama berlangsungnya Asia Pasific Ministers Conference on Housing and Urban Development (APMCHUD), 22-24 Juni mendatang.
Persiapan personil keamanan itu, sekaligus menjadi jaminan pelaksanaan APMCHUD ke III bakal berjalan aman. Kabar mengenai tertangkapnya sejumlah terduga terorisme di Solo dan sekitarnya juga diharapkan tidak mempengaruhi kelancaran penyelenggaraan APMCHUD.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Sementara, hingga saat ini sekitar 25 negara telah menyatakan kesediaan untuk menghadiri agenda membahas perumahan dan permukiman tersebut. Ketua panitia APMCHUD dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Widdi Srihanto menandaskan sejauh ini seluruh persiapan penyelenggaraan APMCHUD telah disiapkan, termasuk soal keamanan.
“Kewenangan Pemkot untuk sekretariat, keamanan, kesehatan, dan ekspo telah disiapkan. Untuk keamanan disiapkan 2.400 personil. Jadi saya rasa, soal keamanan tidak jadi soal,” tegas Widdi, dalam jumpa pers, di Balaikota, Rabu (2/6).
Hal sama juga disampaikan Sekretaris Panitia Nasional APMCHUD III, Antonius Budianto. Menurut dia, dari negara-negara Asia-Pasifik peserta APMCHUD tidak ada mempertanyakan perihal keamanan terhadap aksi terorisme. Justru, pelaksanaan APMCHUD di Solo diharapkan menjadi bukti bahwa Indonesia, khususnya Solo aman.
tsa