SOLOPOS.COM - Anggota Polres Klaten memeriksa identitas pengendara mobil di Prambanan, Selasa (11/5/2021) sore. (Dok. Polres Klaten)

Solopos.com, KLATEN - Tim gabungan telah memeriksa 2.035 kendaraan dari berbagai jenis menjelang Lebaran 2021. Dari jumlah tersebut, sebanyak 264 kendaraan dipaksa putar balik hingga H-2 Lebaran 2021.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, tim gabungan mulai gencar melakukan penyekatan di perbatasan Jateng-DIY, tepatnya di Prambanan selama, Kamis-Senin (6-17/5/2021).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal itu bersamaan dengan pelaksanaan pelarangan mudik saar Lebaran 2021 dan Operasi Ketupat Candi 2021. Jumlah tim gabungan yang diterjunkan guna mendukung Operasi Ketupat Candi 2021 mencapai 583 orang.

Baca Juga : Kasus ABG Terobos Penyekatan Pemudik Berujung Diversi? Ini Kata Bapas Klaten

Di antara tim yang bertugas, seperti anggota Polres Klaten, Kodim Klaten, Brimob Jateng, Satpol PP, Dishub Klaten. Selain menghalau pemudik di perbatasan, tim gabungan juga fokus menyosialisasikan pentingnya menaati protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

"Selama enam hari pelaksanaan penyekatan, tim gabungan telah memeriksa 2.035 kendaraan berbagai jenis. Jumlah kendaraan yang diputar balik mencapai 264 kendaraan. Rinciannya, sebanyak 199 kendaraan pribadi, 51 kendaraan penumpang, 11 Bus, dan tiga kendaraan barang," kata AKBP Edy Suranta Sitepu, Selasa (11/5/2021) petang.

AKBP Edy Suranta Sitepu mengatakan tim gabungan juga rutin membagikan masker ke pengendara kendaraan secara gratis. Sejauh ini, jumlah masker yang dibagikan mencapai 1.290 masker. "Ada juga kegiatan swab antigen. Jumlah orang yang di-swab antigen mencapai 188 orang. Dari jumlah tersebut, seluruhnya negatif Covid-19," katanya.

Baca Juga : Salat Idulfitri di Klaten: Zona Hijau Boleh di Masjid, Zona Merah Harus di Rumah

Kasubaghumas Polres Klaten, Iptu Nahrowi, mengatakan penyekatan terhadap pemudik di perbatasan di Prambanan juga melibatkan anggota gabungan yang berpatroli secara mobile.

Hal itu ditujukan guna mencegah pemudik yang ingin masuk ke Klaten melalui jalur alternatif/jalur tikus. "Penyekatan akan terus dilakukan. Sedangkan waktunya bisa berubah-ubah agar tak terdeteksi oleh pengendara kendaraan," katanya.

Koordinator Penanganan Kesehatan Satgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar masih mengalami penambahan hingga 31 orang dalam sehari, Selasa (11/5/2021). Di waktu yang sama, terdapat satu kasus kematian karena Covid-19 dan sebanyak 52 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh.

Baca Juga : Wisatawan Luar Daerah Boleh Piknik ke Objek Wisata Klaten Saat Lebaran 2021 

Jumlah kumulatif Covid-19 di Klaten telah mencapai 8.160 kasus. Sebanyak 349 menjalani perawatan/isolasi mandiri. Sebanyak 7.278 orang dinyatak sembuh. Sebanyak 533 orang meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya