SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, PONOROGO — Sebanyak 1.727 pedang Pasar Legi Ponorogo akan direlokasi ke lahan bekas gedung RSUD dr. Harjono. Proses relokasi direncanakan dimulai setelah Natal tahun ini.

Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Ponorogo, Addin Andanawarih, mengatakan saat ini kesiapan lahan untuk tempat relokasi pedangan Pasar Legi sudah sampai 65%. Ada 1.727 pedagang Pasar Legi yang akan dipindahkan ke tempat relokasi.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pedagang yang akan direlokasi yaitu 1.168 pedagang Pasar Legi yang terbakar, 256 pedagang di los eks Pengadilan Negeri Ponorogo, dan 303 pedagang yang sebelumnya berada di barat Pasar Legi atau biasa disebut Pasar Stasiun.

Sebenarnya Pemkab Ponorogo berencana memindahkan para pedagang pada 23 Desember mendatang. Saat itu kesiapan lahan relokasi sudah mencapai 100%.

“Tapi, teman-teman pedagang yang justru meminta relokasi dilakukan setelah Natal. Karena pada tanggal 23, 24, dan 25 Desember diperkirakan pasarnya ramai karena banyak warga yang belanja untuk Natal,” ujar dia yang dikutip Madiunpos.com dari siaran pers Pemkab Ponorogo, Selasa (4/12/2018).

Addin meminta kepada semua pihak untuk bisa memaklumi kios atau los yang disediakan di pasar relokasi tidak terlalu besar. Dengan keterbatasan lahan bisa dipastikan los dan kios pasti kecil dari Pasar Legi. Pedagang juga akan membawa sendiri perangkat jualannya seperti rak atau almari.

Para pedagang ini akan menempati pasar relokasi ini selama maksimal dua tahun. Pembangunan Pasar Legi akan dimulai pada tahun 2019.

Di pasar relokasi ini diterapkan sistem zonasi atau pembagian wilayah jualan berdasarkan barang yang ditawarkan pedagang. Menurut Addin, sistem ini lebih mudah ditemukan pembeli.

“Salah satu bangunan yang hanya berupa atap dan tiang juga akan ikut dipindahkan. Itu permintaan pedagang,” ujar Addin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya