SOLOPOS.COM - Deretan mobil kuno terparkir di Auto Garage, Jl Sungai Kapuas, Loji Wetan, Sangkrah, Pasar Kliwon, Solo, Rabu (27/10/2021). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Sekitar 150 mobil antik dan kuno bakal diarak dari De Tjolomadoe di Kecamatan Colomadu, Karanganyar, menuju Keraton Solo di Pasar Kliwon, Solo, pada 13-14 November 2021 mendatang.

Pantauan Solopos.com, sebagian mobil antik itu sudah berada di Solo pada Rabu (27/10/2021). Salah satunya mobil Chrysler keluaran 1928 yang terparkir di Saleh Auto Garage, di Jl. Sungai Kapuas, Loji Wetan, Sangkrah, Solo, Rabu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mobil tersebut berjajar dengan mobil kuno lainnya di garasi milik Saleh Haidarah, penasihat Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Soloraya. Warna hijau pada bodi mobil masih terlihat mengilap.

Pada 13-14 November nanti, para penggemar mobil kuno yang tergabung dalam PPMKI akan datang ke Solo dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-42 sekaligus Musyawarah Nasional (Munas) PPMKI. Di tengah acara itu, akan ada reli mobil kuno dari De Tjolomadoe menuju Keraton Solo.

Baca Juga: Menko PMK Pastikan Tak Ada Cuti Bersama Akhir Tahun: Tidak Usah Mudik!

Mobil kuno dari berbagai merk dan tahun keluaran, yang datang dari berbagai daerah di Indonesia akan memeriahkan acara tersebut. Bahkan mobil eks RI 1 (mobil dinas Presiden RI)pun direncanakan datang ke Solo untuk memeriahkan acara tersebut.

Kunjungan ke Keraton Solo akan menjadi momentum untuk mengingat sejarah otomotif nasional. Menurut sejarah, kehadiran mobil pertama di Indonesia dimulai pada 1894 lalu, di mana pada tahun itu mobil Benz Victoria asal Jerman didatangkan oleh Raja Keraton Solo, PB X, ke Indonesia.

Sejarah Istimewa

Menurut Ketua PPMKI Soloraya, Amin Suryono, alasan itu pula yang menjadikan Solo istimewa untuk menjadi tuan rumah Munas PPMKI. “Biasanya, kegiatan Munas itu dilakukan hanya di [pusat] provinsi saja. Tapi saat ini dilakukan di Kota Solo sebab Solo memiliki sejarah yang istimewa,” katanya, Rabu (27/10/2021).

Menurutnya, Solo dianggap sebagai barometer untuk mobil kuno. Irfan Sutikno yang menjadi penanggung jawab acara tersebut menjelaskan acara Musnas PPKMI akan digelar di Hotel Sunan. Agenda utama Munas adalah memilih pengurus baru.

Baca Juga: 10 Jabatan Tinggi Pemkot Solo Dilelang, Pejabat Luar Daerah Boleh Ikut

Namun sebagai rangkaian acara, para peserta Munas juga akan diajak mengunjungi tempat-tempat menarik di Solo dan sekitarnya. Termasuk Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang memiliki sejarah panjang bagi dunia otomotif Indonesia.

“Nanti akan ada sekitar 150 kendaraan kuno yang berjalan beriringan mulai dari De Tjolomadoe menuju Keraton Surakarta. Kami memang membatasi jumlahnya, karena saat ini masih masa pandemi Covid-19. Pada acara itu direncanakan juga akan dihadiri Wali Kota Solo,” katanya.

Sementara itu, Saleh menuturkan kendaraan kuno yang direncanakan ikut dalam kegiatan reli tersebut adalah kendaraan-kendaraan dari berbagai daerah. “Mereknya ada Chevrolet, Pontiac, Chrysler, dan sebagainya. Sedangkan tahunnya ada yang 1948, 1951, 1952. Kemungkinan untuk reli nanti juga ada kendaraan tahun 1928,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya