SOLOPOS.COM - Seorang korban penyalahgunaan napza mendapatkan bantuan perlengkapan mesin jahit dari Kemensos yang disalurkan Yayasan Lentara Bangsa Indonesia bersama Bapas Surakarta di Tanon, Sragen, Rabu (22/12/2021). (Istimewa/Yayasan Lentara Bangsa Indonesia)

Solopos.com, SRAGEN — Sebanyak 15 korban penyalahgunaan narkotika, psikotropika, dan zat adiktif lainnya (napza) di Kabupaten Sragen yang menjadi binaan Institusi Penerima Wajib Lapor (IPWL) Yayasan Lentera Bangsa Indonesia Sragen. Mereka mendapatkan bantuan antensi alat produksi dari Kementerian Sosial (Kemensos), Rabu (22/12/2021).

Penerima bantuan itu merupakan klien Balai Pemasyarakatan (Bapas) Surakarta yang juga mitra Yayasan Lentera Bangsa Indonesia Sragen.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pekerja Sosial Kemensos di IPWL Yayasan Lentara Bangsa Indonesia Sragen, Jurita Setyani, menjelaskan bantuan tersebut berupa barang dari Kemensos bersama Balai Rehabilitasi Sosial Korban Penyalahgunaan Napza Satria Batureden melalui IPWL Yayasan Lentera Bangsa Indonesia. Bantuan berupa paket alat kewirausahaan, seperti wajan penggorengan, mesin cuci, mesin jahit, alat cukur barber shop, peralatan servis AC, etalase jualan gorengan, perlengkapan angkringan, perlengkapan cuci motor, dan seterusnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Baca Juga: Para Kepala SD di Sragen Ngebet PTM Tanpa Pembatasan

“Penerimanya ada 15 orang yang semuanya korban penyalahgunaan napza. Rata-rata mereka sudah merintis usaha, tetapi ada beberapa yang belum memiliki usaha sendiri. Ini bantuan kali pertama. Korban penyalahgunaan napza yang kami dampingi sebanyak 43 orang. Harapannya mereka bisa menyalurkan bakat yang dimilikinya untuk berwirausaha,” ujarnya.

Jurita melanjutkan setelah serah terima bantuan nantinya ada tim pengawasan dan pendampingan kepada penerima, terutama dalam teknis pengoperasikan alat usaha. Tujuan akhirnya, kata dia, para korban penyalahgunaan napza tersebut mampu mandiri dan menciptakan usaha sendiri sehingga target peningkatan kesejahteraan bisa tercapai.

Salah penerima bantuan, B Andi Saputra, mendapat bantuan peralatan cukur rambut. Dia mengatakan bantuan ini sangat bermanfaat untuk membuka usaha.

Baca Juga: Berkebaya, Puluhan Perempuan di Sragen Gelar Upacara Hari Ibu

“Saya senang mendapat bantuan untuk modal usaha. Harapan ke depan, hidup saya bisa lebih baik dan tidak mengulangi kesalahan sebelumnya. Teman-teman lainnya juga lebih baik dan maju,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya