SOLOPOS.COM - Botol vaksin Coronavac SARS-Cov-2 Sinovac ditampilkan di acara media di Beijing, China, 24 September lalu. (Bisnis-Bloomberg)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Sukoharjo menyiapkan 15 fasilitas kesehatan atau faskes untuk pelaksanaan vaksinasi Corona.

Sebagai tahap awal, vaksin corona untuk tenaga kesehatan (nakes), guru, layanan publik, serta TNI-Polri. Jubir Satgas Covid-19 Sukoharjo Yunia Wahdiyati mengatakan pemberian vaksin pada 15 faskes, masing-masing 12 Puskesmas dan tiga rumah sakit.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

40 Pegawai BPPKAD Solo Jalani Rapid Test Antigen, Klaster Baru?

Ketiga rumah sakit itu yakni masing RSUD Ir Soekarno, RS dr Oen Solo Baru, serta RS UNS. "Sebanyak 12 puskesmas masing-masing kecamatan kami siapkan dan kami tambah tiga rumah sakit," katanya Yunia kepada Solopos.com, Selasa (22/12/2020).

Ekspedisi Mudik 2024

Terkait kuota vaksin untuk Sukoharjo, Yunia menuturkan belum ada kepastian. Yang jelas, daerah termasuk Sukoharjo diminta untuk menyiapkan biaya operasional pelaksanaan vaksinasi corona.

Wajib Rapid Test Antigen, 5% Penumpang KA Daops VI Yogyakarta Pilih Batal Berangkat

Operasional itu meliputi sosialisasi, penyiapan sarana prasarana, distribusi vaksin, dan lainnya. Yunia mengaku Pemkab Sukoharjo sudah menyiapkan biaya untuk pelaksanaan vaksinasi tersebut. Setiap kecamatan mendapat alokasi Rp700 juta.

Artinya, untuk 12 kecamatan seluruh Sukoharjo, kebutuhan anggaran vaksinasi corona mencapai Rp8,4 miliar. "Tapi nominal anggaran belum fix karena kuota vaksin untuk Sukoharjo sendiri belum pasti," katanya.

Ini Daftar 6 Menteri Baru Kabinet Indonesia Maju Pimpinan Presiden Jokowi

Sebagai informasi, perkembangan situasi pandemi Covid-19 belum menunjukkan tanda-tanda akan segera berakhir. Tren kenaikan jumlah kasus positif corona Sukoharjo belum berhenti.

Ganggu Proyek Gerbang Tol, Bangunan Di Sambungmacan Sragen Dibongkar Paksa

Berdasarkan update per 21 Desember, akumulasi kasus positif corona Sukoharjo sudah mencapai 2.465. Perinciannya 2.010 orang sembuh, 125 orang meninggal, dan 327 kasus positif aktif. Kasus aktif tersebut terdiri dari 188 orang isolasi mandiri dan 139 rawat inap rumah sakit.

Presiden Jokowi Umumkan Reshuffle Kabinet: Risma Mensos, Sandiaga Uno Menparekraf

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya