SOLOPOS.COM - Ilustrasi bulu tangkis. (Freepik)

Solopos.com, SOLO – Sebanyak 300 atlet dari 14 klub bulu tangkis asal Solo berebut Piala Wali Kota Solo perdana dalam Kejuaraan Kota Bulu Tangkis di Gor FKOR UNS, Manahan, Solo, pada Rabu (26/1/2022) siang.

Turnamen itu juga sebagai persiapan kejuaraan bulu tangkis Piala Wali Kota Solo tingkat provinsi dan kejuaraan nasional bulu tangkis Piala Gubernur pada tahun ini. Kejuaraan bulu tangkis tingkat Kota Solo pertama setelah pandemi itu akan berlangsung dari 26 Januari 2022 hingga 29 Januari 2022.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Kejurkot ini hanya khusus untuk Kota Solo untuk umur 9 tahun, 12 tahun, dan 15 tahun. Mereka klub Kota Solo yang terdaftar di PBSI Solo,” ungkap Ketua Pelaksana Kejurkot Anto Boni Tristanto saat dijumpai wartawan.

Baca Juga: Kalahkan Juara Dunia Bulu Tangkis, Gibran: Menang Tapi Ngos-Ngosan

Menurutnya panitia tidak memberikan hadiah uang tunai kepada atlet-atlet muda Solo namun hadiah berupa peralatan penunjang untuk berlatih bulu tangkis seperti sepatu, raket, dan tas. Ia mengatakan, event ini adalah bagian dari pembinaan prestasi bulu tangkis dari 14 klub yang terdaftar di Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Solo.

“Kalau hadiah ditotal dengan kategori dewasa total ada Rp30 Juta,” jelas dia.

Ketua PBSI Solo, F.X. Hadi Rudyatmo berharap event itu bisa melahirkan atlet-atlet bulu tangkis seperti legenda Solo sebelumnya Icuk Sugiarto. Piala Wali Kota sebagai bentuk motivasi anak-anak di setiap Kejurkot. Ia memastikan hadiah Kejurkot kali ini jauh lebih luar biasa dari event-event sebelumnya.

Ketua KONI Solo, Lilik Kusnandar melalui Sekretaris KONI Solo, Her Suprabu, menyambut baik event yang diselenggarakan oleh PBSI Solo. Hal itu dikarenakan sudah cukup lama di Kota Solo tidak ada event olahraga.

Baca Juga: Resmi! Solo Jadi Tuan Rumah ASEAN Para Games 2022

Menurutnya kegiatan itu sesuai dengan Perpres No.86/2021 terkait dengan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Bulu tangkis menjadi salah satu cabang olahraga (cabor) dari 14 cabor yang masuk dalam aturan itu.

“Ini harus menjadi skala prioritas dari Wali Kota Solo untuk mendukung pembinaan sesuai arah DBON,” kata Her.

Sementara itu, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, berharap muncul atlet-atlet baru lewat berbagai kejuaraan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya