Solopos.com, SOLO– Kawasan wisata bakal menjadi lokasi kepadatan lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024 di Kota Solo. Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Solo akan menyiapkan kantong parkir baru.
Sebelumnya, Kepala Dishub Jateng, Henggar Budi Anggoro, memprediksi bakal ada 14,23 juta orang masuk ke Jateng saat libur Nataru. Mode atau jalur paling banyak dilalui untuk masuk ke wilayah Jateng itu adalah jalan tol, yakni 7.300.304 kendaraan roda empat dan non-tol sekitar 2.832.965 unit kendaraan baik roda dua maupun roda empat.
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Kepala Dishub Kota Solo, Taufiq Muhammad, menjelaskan kawasan yang diprediksi padat lalu lintas selama periode Nataru adalah kawasan wisata, seperti Solo Safari di Kecamatan Jebres, Masjid Sheikh Zayed di Kecamatan Banjarsari, dan Museum Lokananta di Kecamatan Laweyan.
Selain itu, Dishub Kota Solo, mencatat kepadatan lalu lintas terjadi di kawasan Ngarsapura, Solo saat akhir pekan waktu malam karena terdapat Solo Is Solo (Street Art Market) di Koridor Gatot Subroto dan Night Market di kawasan Ngarsapura.
“Sesuai tahun-tahun sebelumnya, kami siapkan personel atau SDM [sumber daya manusia] dan manajemen rekayasa lalu lintas. Libur Nataru, ada libur panjang, ada kenaikan pergerakan orang mau pulang kampung, dan ke destinasi wisata,” kata dia ditemui Solopos.com di area car free day (CFD) Jl Slamet Riyadi, Solo, Minggu (10/12/2023).
Menurut dia, Dishub Solo berkolaborasi dengan Satlantas Polresta Solo untuk memberikan layanan kepada masyarakat selama Nataru. Dishub Kota Solo akan menggunakan kantornya sebagai posko selama periode Nataru dan personelnya melakukan patroli.
“Untuk kantong parkir sudah cukup. Pengunjung Masjid Sheikh Zayed parkirnya di Terminal Tirtonadi, kami sediakan shuttle bus dengan tarif Rp6.000 per orang untuk pergi pulang,” papar dia.
Taufiq mengatakan semua bus diarahkan parkir di Terminal Tirtonadi. Apabila ruang parkir kurang, Dishub Solo menggunakan kawasan Pedaringan di Kecamatan Jebres, dengan menyertakan layanan shuttle bus.
“Fasilitas parkir Solo Safari di dekat Solo Summerland. Solo Safari sudah menyiapkan shuttle. Penumpang tidak bayar lagi karena sudah termasuk tiket,” papar dia.
Kepala Dishub Kota Solo menjelaskan apabila fasilitas parkir Solo Safari saat ini kurang. Dishub Solo bakal menambah fasilitas parkir di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti. Dishub Solo akan meminta Solo Safari menyediakan layanan shuttle bus di TMP Kusuma Bhakti.
Terpisah, General Manager Solo Safari Shinta Adithya memprediksi jumlah kunjungan pada periode libur Nataru sama seperti kunjungan pada libur Lebaran 2023. Rata-rata jumlah pengunjung mencapai 10.000 hingga 12.000 orang per hari.
“Jumlahnya bisa lebih banyak lagi karena pembangunan fase dua selesai. Pengunjung bisa lebih banyak lagi datang ke Solo Safari. Harapannya begitu,” ujarnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
