SOLOPOS.COM - Ilustrasi surat hasil tes Covid-19. (Freepik)

 termasuk klasSolopos.com, KARANGANYAR--Sebanyak 13 kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Karanganyar didominasi klaster pemudik dari Jawa Timur (Jatim).

Hingga Kamis (9/7/2020), dari 13 orang itu ada lima orang yang terkonfirmasi positif Covid-19 karena perjalanan dari wilayah terjangkit Covid-19. Mereka dari wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Satu orang di Kecamatan Jatipuro berasal dari Madura, satu orang di Kecamatan Jumapolo dan Kecamatan Colomadu dari Surabaya, satu orang dari Kecamatan Matesih dari Nganjuk, dan satu orang lainnya di Kecamatan Colomadu dari Semarang.

Satu Sembuh, Pasien Positif Covid-19 Karanganyar Masih 13 Orang

Ekspedisi Mudik 2024

Di Kecamatan Jumapolo ini hingga Kamis masih ada delapan orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Dari jumlah itu, tujuh orang pasien adalah kontak erat dari satu pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang pulang dari Surabaya. Satu pasien dari Jumapolo dan Matesih terkonfirmasi positif Covid-19 dari klaster pemudik sejak 26 Juni.

Mereka dirawat di RSUD Karanganyar. Selain dua pasien itu, RSUD Karanganyar merawat satu pasien lagi dari Kecamatan Jumapolo. Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karanganyar, Juliyatmono, mengungkapkan pasien yang terjangkit Covid-19 dari Jawa Timur lebih lama sembuh dibandingkan kasus Covid-19 sebelumnya di Karanganyar. Mereka dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan kurang dari satu hingga dua pekan.

"Yang dari Jawa Timur ini agak lama sembuh. Sudah dua pekan. Biasanya [kasus] di Karanganyar ini kan lebih cepat sembuh. Kalau kasus di awal dulu lebih cepat," kata dia saat berbincang dengan wartawan, Jumat (10/7/2020).

New Normal Disalah Artikan, Disiplin Protokol Covid-19 Jateng Turun

 

Swab Test

Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karanganyar, sejumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 termasuk klaster pemudik Jatim sudah menjalani swab test Covid-19 sebanyak dua hingga tiga kali. Tetapi, hasilnya masih positif Covid-19.

"Yang isolasi mandiri di rumah itu sudah kami swab dua kali. Tetapi hasil swab belum keluar semua," ujarnya.

Direktur RSUD Karanganyar, Cucuk Heru Kusumo, mengungkapkan RSUD Karanganyar merawat tiga orang pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Mereka adalah dua orang dari Kecamatan Jumapolo dan satu orang dari Kecamatan Matesih. Mereka sudah dirawat di RSUD Karanganyar selama dua pekan.

Dua Dokter di Semarang Meninggal Karena Covid-19, IDI Minta Tenaga Medis Di-Swab Secara Rutin

"Ada yang sudah kami swab dua kali. Ada juga yang tiga kali. Hasilnya masih positif Covid-19. Ada yang kami swab sekali hasilnya negatif. Lalu kami swab sekali lagi hasilnya malah positif. Kalau swab ini kan harus dua kali untuk memastikan hasil," ujar Cucuk saat dihubungi, Jumat.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya