SOLOPOS.COM - Ilustrasi haji (Freepik)

Solopos.com, SOLO — Kebijakan pemerintah Arab Saudi membatasi usia calon haji maksimal 65 tahun membuat 12 calon haji asal Solo harus membuang mimpinya berangkat ke Tanah Suci pada tahun ini.

Pembatasan usia ini berlaku untuk semua calon haji di seluruh dunia, tidak hanya Indonesia. Pembatasan usia calon haji ini berlaku untuk ibadah haji reguler maupun khusus.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Solo, Hidayat Maskur, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (18/5/2022), mengatakan ada 12 orang calon haji yang gagal berangkat tahun ini karena kebijakan batas usia tersebut. Hidayat mengatakan kebijakan pembatasan usia jemaah haji tersebut hanya berlaku saat pandemi.

Apabila pandemi sudah berakhir, aturan keberangkatan calon jemaah haji terutama terkait usia ini mungkin saja akan kembali seperti semula. “Itu kebijakan Arab Saudi [usia maksimal 65 tahun], tentu kalau sudah tidak pandemi akan kembali seperti semula,” ujarnya.

Ibadah haji tahun ini terbuka untuk mereka yang berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi Covid-19 lengkap yang disetujui Kementerian Kesehatan Arab Saudi.

Baca Juga: Biaya Ibadah Haji 2022 Sebesar Rp39,8 Juta, Pelayanan akan Ditingkatkan

Kepastian Kuota

Jemaah dari luar Kerajaan Arab Saudi, wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif Covid-19 dalam waktu 72 jam sebelum keberangkatan ke Arab Saudi. Sementara itu, Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Hilman Latief, menjelaskan kepastian keberangkatan jemaah dari luar Saudi telah membuka simpul persiapan penyelenggaraan yang selama ini terus dilakukan.

“Ini kabar gembira. Kepastian kuota ini segera kami tindaklanjuti dengan finalisasi sejumlah langkah taktis yang telah dilakukan,” katanya melalui laman resmi Kemenag.

“Persiapan layanan baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi akan segera difinalkan,” tambahnya. Menurut Hilman, waktu yang tersedia tidak banyak sehingga perlu bekerja cepat dalam merampungkan persiapan.

Baca Juga: MUI: Mengelilingi Kakbah Via Metaverse Bukan Termasuk Ibadah Haji

Persiapan itu termasuk terkait teknis pemilihan jemaah yang  berhak berangkat sesuai ketentuan Arab Saudi dan pembinaan manasik bagi mereka. “Kami akan bergerak cepat untuk melakukan persiapan. Biaya haji juga akan segera kita finalisasi dengan Komisi VIII DPR,” paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya