SOLOPOS.COM - llustrasi penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)

Program keluarga harapan di Solo diperuntukkan bagi warga miskin.

Solopos.com, SOLO — Sebanyak 12.120 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Solo akan menerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) tahap III. Sementara itu, jumlah penerima PKH tahap III tahun ini turun 22 orang dibandingkan tahap II.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Koordinator PKH Solo, Muhammad Sholih Hamdani, mengatakan Kementerian Sosial (Kemensos) setiap akan membagikan bantuan PKH melakukan validasi data. Perbaikan data tersebut dilakukan agar bantuan PKH tepat sasaran.

“Kami sebagai koordinator PKH di daerah ditugasi Kemensos melakukan perbaikan data. Selama setahun ada empat tahap pembagian PKH di Kota Solo,” ujar Sholih saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (28/7/2017).

Dia mengatakan PKH tahap I dibagikan kepada warga bulan Februari. Kemudian tahap II jumlah penerima sebanyak 12.143 KPM dengan besaran bantuan senilai Rp6,071 miliar. Sementara tahap III sebanyak 12.142 KPM dengan besaran bantuan senilai Rp6,060 miliar.

“Sumber dana bantuan PKH dari APBN 2017. Kami masih berkoordinasi dengan Kemensos terkait pencairan jadwal pembagian PKH tahap III di Solo,” kata dia.

Sholih mengatakan informasi terbaru dari Kemensos pembagian PKH dilakukan pada awal Agustus. Pemkot Solo sudah menyerahkan data penerima PKH kepada Kemensos sehingga bantuan tersebut langsung ditransfer di bank milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

“Semua penerima PKH sudah punya buku rekening sehingga tinggal mengambil uang di mesin ATM [anjungan tunai mandiri] atau di kantor bank. Kami akan memberitahu penerima PKH jika bantuan sudah cair,” kata dia.

Pemerintah pusat, lanjut dia, memberikan bantuan PKH tidak langsung menyerahkannya dalam bentuk uang tunai. Besaran bantuan yang diterima warga tidak sama menyesuikan kategori yakni lansia, disabilitas, warga miskin yang punya anak di SD, SMP, dan SMP, dan ibu hamil.

Ditanya mengenai penyebab penurunan penerima PKH, Sholih, mengatakan di antaranya karena meninggal dunia, pindah tempat tinggal dan tidak diketahui alamatnya. Petugas PKH di lapangan selalu berkoordinasi dengan RT, RW, kelurahan, dan kecamatan untuk mendapatkan data warga miskin yang valid.

Kepala Dinsos Solo, Rohanah, menatakan Dinsos Solo sampai sekarang belum menerima informasi jadwal pembagian PKH tahap III di Solo. Dari pihak bank BUMN di Solo juga belum ada pemberi tahu soal pencairan bantuan PKH.

“Kami akan memberi tahu warga jika sudah menerima jadwal pencairan PKH tahap III supaya warga bisa membutuhkan bantuan tersebut bisa tenang,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya