110 Anggota Baru Kopassus Dikukuhkan di Puncak Lawu

Solopos.com, KARANGANYAR--Sebanyak 110 anggota baru Komando Pasukan Khusus (Kopassus) Grup 2 Kandang Menjangan dikukuhkan di puncak Gunung Lawu, Sabtu (11/1/2014) pagi. Pengukuhan di Gunung Lawu merupakan tradisi bagi anggota baru pasukan elite Tentara Nasional Indonesia (TNI) tersebut.

Pengukuhan anggota baru pasukan baret merah tersebut dilakukan langsung Komandan Kopassus Grup-2 Kandang Menjangan, Letkol (Inf) Maruli Simanjuntak. Para anggota baru Kopassus mendaki Gunung Lawu melalui jalur pendakian Cemara Kandang sekitar pukul 07.30 WIB. Sebelum mendaki gunung, para anggota Kopassus melakukan penanaman bibit pohon di sekitar kawasan Cemara Kandang. Penanaman tersebut sebagai wujud pelestarian lingkungan hidup.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Komandan Kopassus Grup-2 Kandang Menjangan, Letkol (Inf) Maruli Simanjuntak, mengatakan Gunung Lawu merupakan gunung tertinggi di wilayah Soloraya. Menurut dia, anggota baru Kopassus harus dapat mencapai puncak Gunung Lawu sebagai tradisi turun-menurun. “Filosofinya butuh perjuangan mencapai puncak Gunung Lawu. Nah, sesampai di puncak, anggota Kopassus tak boleh sombong,” katanya.

Menurut dia, saat menuruni gunung, anggota baru Kopassus diminta membersihkan sampah yang bertebaran di Gunung Lawu. Hal ini dilakukan sebagai upaya menjaga kelestarian alam. Selain menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), anggota Kopassus harus dapat menjaga kelestarian lingkungan hidup.

Sementara Bupati Karanganyar, Juliyatmono mendukung aksi penghijauan dan pembersihan sampah yang dilakukan anggota Kopassus di lereng Gunung Lawu. Menurut dia, aksi penghijauan tersebut patut dicontoh warga Karanganyar. Sebab, Gunung Lawu terdapat hutan resapan air yang menampung cadangan air bersih bagi masyarakat se-Soloraya.
Penanaman pohon perlu digiatkan terutama di lereng Gunung Lawu yang rawan terjadi bencana alam tanah longsor. “Kami mendukung karena aksi penanaman pohon yang dilakukan anggota Kopassus dapat menjaga kelestarian lingkungan hidup terutama di lereng Gunung Lawu,” pungkas Bupati.