SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA: Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) menggelar unjuk rasa untuk
memperingati 11 tahun reformasi. Dalam tuntutannya, mereka meminta agar pemerintah mewujudkan kemandirian ekonomi sesuai dengan cita-cita reformasi.

“Setelah 11 tahun reformasi berlangsung, kedaulatan dan kemandirian bangsa masih belum terwujud,” kata Ketua Umum KAMMI Pusat Rahman Toha Budiarto di Tugu Proklamasi, Jl Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (21/5).

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

KAMMI juga menawarkan 11 agenda strategis terkait perbaikan bangsa di masa yang akan datang. Di antaranya kemandirian dalam politik ekonomi, pembangunan bagi rakyat kecil dan pengelolaan sumber daya alam bagi rakyat.

“Kami juga meminta kepempimpinan nasional yang efektif, berani dan pro rakyat,” kata Rahman.

Dalam aksi yang diikuti oleh mahasiswa dari Jabodetabek tersebut, sedikitnya ada 200 massa yang terlibat. Peserta aksi berkumpul di Tugu Proklamasi untuk kemudian berorasi di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta.

Massa terlihat membawa panji-panji KAMMI dan spanduk berisi tuntutan para pendemo. Teriakan takbir juga terus berkumandang selama aksi berlangsung.

“Hidup mahasiswa..hidup rakyat Indonesia..Allahu Akbar,” teriak para pendemo. (JIBI/detik.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya