SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Madiunpos.com, MADIUN — Wilayah Kota Madiun, Jawa Timur, rawan dilanda angin puting beliung dan banjir. Hal itu diketahui berdasarkan pemetaan wilayah rawan bencana hidrometeorologi yang dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun.

“Hasil pemetaan, sebanyak tujuh dari 27 kelurahan yang ada rawan terjadi angin puting beliung dan empat dari 27 kelurahan yang ada di Madiun rawan banjir,” ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Agus Hariono kepada wartawan di Madiun, Sabtu (8/12/2018).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dia menambahkan tujuh kelurahan yang rawan angin kencang adalah Kelurahan Kelun, Kanigoro, Pilangbango, Sogaten, Ngegong, Manisrejo, dan Banjarejo.

Ekspedisi Mudik 2024

Sedangkan empat kelurahan yang rawan banjir antara lain Kelurahan Pilangbango, Kelun, Rejomulyo, dan Tawangrejo. Selain itu, juga terdapat sejumlah titik lokasi di Kota Madiun yang sering terjadi genangan air saat hujan deras berlangsung selama lebih dari tiga jam.

“Hal itu disebabkan karena letak geografis Kota Madiun berada di daerah cekungan serta air kiriman dari daerah lain di sekitar Kota Madiun,” kata Agus Hariono.

Untuk meminimalisasi jatuhnya korban, BPBD Kota Madiun mengimbau warga setempat agar mewaspadai musim hujan yang mulai terjadi sejak November lalu. Warga juga diingatkan untuk memotong pohon-pohon di dekat rumah yang rawan tumbang.

Selain itu, warga juga diminta keluar dari bangunan rumah jika hujan deras diikuti dengan angin kencang terjadi.

Sementara, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Surabaya memperkirakan puncak musim hujan yang saat ini berlangsung akan terjadi pada bulan Januari 2019. Selama masa tersebut, warga diminta waspada akan intensitas hujan disertai petir dan angin kencang.

Silakan KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya