SOLOPOS.COM - Sersan Mayor Satu Taruna (Sermatutar) Chandra Ari Wijaya (kiri) dari jurusan Elektronika-3 AAU menerima Adhimakayasa dari KSAU, Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia (kanan) di Gedung Sabang Merauke, AAU, Selasa (17/6/2014). (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Harianjogja.com, SLEMAN – Sebanyak 104 Taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) Jogja dinyatakan lulus dan memperoleh gelar Sarjana Tehnik Pertahanan. Penutupan Pendidikan (Tupdik) dan wisuda sarjana  dipimpin oleh Kepala Staf TNI AU Marsekal Ida Bagus Putu Dunia di Gedung Sabang Merauke, AAU, Selasa (17/6/2014).

Kepala Penerangan dan Perpustakaan, AAU, Mayor (Sus) Giyanto menjelaskan dalam tupdik tahun ini ada tiga taruna yang mendapatkan tropi Gubernur AAU. Antara lain Sersan Mayor Satu Taruna (Sermatutar) Chandra Ari Wijaya asal Mataram dari Majoring (jurusan) Elektronika-3 dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,70. Kemudian Sermatutar  Novendi asal Boyolali dari jurusan Aeronautika-1 dengan IPK 3,40 dan Sematutar Ryan Parafoila asal Bandung dari jurusan Manajemen Industri-1 dengan IPK 3,46. Dari ketiga terbaik tiap jurusan, Sermatutar Chandra Ari Wijaya ditetapkan sebagai peraih Adhimakayasa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Setelah pelantikan oleh Bapak Presiden, para taruna akan mengikuti kursus bahasa Inggris selama lima bulan sembari mengikuti seleksi Sekbang [Sekolah Penerbang]. Selain masuk Sekbang nanti akan ditempatkan diseluruh kesatuan TNI AU di Indonesia dengan pangkat Letda [Letnan Dua],” terangnya Senin (17/6/2014) usai Tupdik.

Gubernur AAU, Marsda TNI Tabri Santoso menambahkan Tupdik 2014 merupakan tahun keempat lulusan AAU memperoleh gelar sarjana. Proses yang dilakukan dalam pendidikan pun menyerupai pendidikan tinggi lainnya termasuk para taruna harus membuat tugas akhir sejenis skripsi.

“Para taruna penelitian juga untuk tugas akhirnya sesuai dengan majoring [jurusan] mereka, kita sudah sama dengn Dikti,” ungkapnya.

Sementara KSAU, Marsekal TNI Ida Bagus Putu Dunia berpesan kepada para taruna yang lulus agar menjadi TNI AU yang tangguh, profesional, berjati diri Indonesia, berfalsafah Pancasila, bersemangat patriotik, mampu menjadi kekuatan yang melindungi kepentingan nasional dan berperan di percaturan global serta perdamaian dunia.

KSAU menambahkan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, informasi dan komunikasi sangat mendukung untuk memajukan negara. Karena itu, para taruna harus berupaya optimal senantiasa belajar menekuni bidang tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya