10 Pasien Covid-19 di Klaten Sembuh, Terbanyak dari Wonosari

Solopos.com, KLATEN — Sebanyak 10 pasien Covid-19 di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dinyatakan sembuh oada Rabu (16/9/2020). Pasien yang sembuh itu berasal dari enam kecamatan di Klaten.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kecamatan penyumbang pasien Covid-19 sembuh terbanyak di Klaten adalah Wonosari. Di kecamatan itu, terdapat lima pasien yang dinyatakan sembuh dari positif Covid-19.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Masing-masing pasien sembuh dari Wonosari itu adalah SMS, 62, laki-laki; SR, 59, laki-laki; SH, 48, laki-laki; N, 47, perempuan; dan SMN, 47, laki-laki. Seluruh pasien Covid-19 asal Wonosari yang sembuh itu terkonfirmasi positif sejak 27 Agustus 2020.

Polisi Salahkan Korban Kasus Wanita Diperkosa di Depan Anak-Anak, Publik Protes

Selanjutnya, lima pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh tersebar di lima kecamatan lainnya di Klaten. Masing-masing Klaten Tengah berinisial ENA, 53, perempuan, terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 2 September 2020; Jatinom berinisial TST, 33, laki-laki terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 5 September 2020; Polanharjo berinisial AS, 26, perempuan terkonfirmasi sejak 7 September 2020; Delanggu berinisial DNP, 39, laki-laki terkonfirmasi 5 September 2020; dan Juwiring berinisial O, 26, perempuan terkonfirmasi 5 September 2020.

"Seluruh pasien positif Covid-19 yang sembuh telah menjalani isolasi mandiri di bawah pengawasan tim medis. Hasil evaluasi pemeriksaan dari 10 pasien positif Covid-19 tersebut menunjukkan negatif. Seluruhnya dinyatakan sembuh dan tetap menjalani isolasi mandiri minimal tujuh hari ke depan," kata Jubir Gusgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, kepada Solopos.com, Rabu (16/9/2020).

Seberangi Bengawan Solo Pakai Batang Pisang, Remaja Sambungmacan Sragen Tewas Tenggelam

Cahyono Widodo mengatakan jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Klaten hingga Rabu (16/9/2020) mencapai 527. Dari angka itu, 116 orang masih dirawat di rumah sakit (RS) atau isolasi mandiri., 391 orang dinyatakan sembuh, dan 20 orang meninggal dunia.

"Kami tetap mengimbau ke masyarakat agar lebih disiplin dalam menaati protokol pencegahan Covid-19," kata Cahyono Widodo.