SOLOPOS.COM - Barang bukti yang berhasil disita dari markas salah satu ormas di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Humas Polresta Cirebon)

Solopos.com, SOLO — Ulasan tentang Polresta Cirebon menggerebek markas salah satu ormas di Desa Beberan, Palimanan, Cirebon dan kuliner khas di Jawa Timur menjadi berita terpopuler di Solopos.com, Senin (18/7/2022).

Penggerebekan dilakukan karena ormas tersebut diduga melakukan tindakan premanisme. “Kami bergerak cepat untuk menindak tegas aksi premanisme yang terjadi di Kabupaten Cirebon dan berhasil menangkap 26 orang. [Mereka] sedang berada di markasnya,” kata Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, di Cirebon, Minggu (17/7/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Arif mengatakan salah satu ormas yang markasnya digerebek itu diduga melalukan penyerangan, penganiayaan, dan pengeroyokan terhadap anggota ormas lainnya di Kecamatan Palimanan, Kabupaten Cirebon pada Sabtu (16/7/2022) malam pukul 21.45 WIB.

Aksi tersebut, lanjut Arif, mengakibatkan satu orang mengalami luka-luka. Selain itu sejumlah rumah warga di sekitar lokasi kejadian mengalami kerusakan.

Atas dasar itu, imbuh dia, polisi menggerebek markas ormas yang melakukan penyerangan. Langkah itu sebagai tindak lanjut terhadap pelaku penyerangan, pengeroyokan, dan perusakan rumah warga.

Baca Juga : Ada Pemeliharaan, Cek Pemadaman Listrik Klaten Hari Ini (18/7/2022)

“Kami akan menindak tegas dan tidak segan-segan memberikan tindakan keras kepada seluruh pelaku premanisme di wilayah hukum Polresta Cirebon,” tuturnya.

Saat penggerebekan markas ormas di Beberan Palimanan itu Polresta Cirebon berhasil menyita satu pucuk pistol air soft gun, puluhan senjata tajam (sajam), seperti parang, tombak, celurit, dan lainnya.

Selain itu, polisi juga menyita belasan unit sepeda motor dan mobil. Polisi juga menyita minuman keras (miras), handphone, serta barang bukti lainnya.

Selain ulasan Polresta Cirebon gerebek markas salah satu ormas, ulasan lain tentang keistimewaan Pasar Kliwon, bapak dan anak meninggal seusai menguras sumur, ruko di Danurejan terbakar gara-gara obat nyamuk, saran ahli tata kota soal penertiban hunian liar, pendidikan toleransi berbasis kearifan lokal, nasi pecel godong jati khas Madiun, Zen Fatoni Ketua GP Ansor Sukoharjo, Bandara Dhoho Kediri, dan serabi kuah khas Ponorogo menjadi berita terpopuler di Solopos.com.

Baca Juga : Karanganyar Cerah Berawan, Cek Prakiraan Cuaca Hari Ini

Berikut 10 berita terpopuler di Solopos.com pada Senin (18/7/2022):

Polisi Gerebek Markas Ormas, Temukan Air Soft Gun & Puluhan Sajam

6 Keistimewaan Pasar Kliwon, Kecamatan Terpadat di Solo dan Jateng

Kuras Sumur Sedalam 25 Meter, Bapak dan Anak Meninggal

Ruko di Danurejan Terbakar Gara-Gara Obat Nyamuk, Kerugian Rp600 Juta

Tertibkan Hunian Liar di Lahan Bong Mojo Solo, Ini Saran Ahli Tata Kota

Pendidikan Toleransi Berbasis Kearifan Lokal di Kabupaten Sragen

Nikmatnya Nasi Pecel Godong Jati Khas Madiun, Sehari Laku 200 Porsi

Diketuai Zen Fatoni, Pengurus Cabang GP Ansor Sukoharjo Dilantik

Bangun Bandara Dhoho di Kediri, Gudang Garam GGRM Rogoh Rp5 Triliun

Jualan Sejak 1991, Begini Cita Rasa Serabi Kuah Khas Ponorogo Ibu Bibit

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya