SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono, menunjukkan salah satu isi percakapan dirinya dengan pelajar di Karanganyar saat berbincang dengan wartawan di Nava Hotel Tawangmangu, Selasa (1/9/2020). Beberapa saat kemudian, nomor handphone Bupati dibajak orang tidak bertanggung jawab. (Solopos/Sri Sumi Handayani)

Solopos.com, SOLO -- Ulasan tentang Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengaku menerima keluhan dari sejumlah kepala desa tentang sepak terjang sejumlah orang mengaku dari lembaga swadaya masyarakat atau LSM tertentu menjadi berita terpopuler di Solopos.com Sabtu (10/10/2020) pagi.

Berita berjudul Oknum LSM Bikin Resah, Kades di Karanganyar Wadul ke Bupati membeberkan Juliyatmono menjelaskan oknum-oknum tersebut menyalahgunakan makna dari organisasi LSM. Sejatinya, LSM itu adalah organisasi yang bertujuan memberikan pelayanan kepada masyarakat tanpa berorientasi meraih keuntungan dari kegiatan tersebut.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Secara gamblang, orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar itu mengaku kesulitan mengatasi polah sejumlah orang mengaku LSM.

Hari Ini Dalam Sejarah:10 Oktober 1970, Fiji Merdeka

Ekspedisi Mudik 2024

Bupati menyampaikan hal itu saat memberikan sambutan pada rapat koordinasi Satgas Saber Pungli di Ruang Anthurium kompleks Rumah Dinas Bupati Karanganyar, Rabu (7/10/2020).

Sayangnya, Bupati enggan menyebutkan orang yang mengaku LSM tersebut siapa dan dari mana.

"Saya tidak menyebut, oknum saja sering kula nuwun ke desa. Pak kades sering sambat. Sing rada angel ngatasi LSM. Sering [dapat laporan]. Yang ada di desa itu sering kedatangan tamu tak diundang. Kalau tidak disangoni enggak pulang-pulang," tutur Bupati sembari terkekeh saat berbincang dengan wartawan seusai rapat koordinasi.

Satgas Saber Pungli Memecahkan Persoalan

Dia berharap satuan tugas (Satgas) Saber Pungli dapat membantu memecahkan persoalan tersebut. Menurut politikus Partai Golkar ini, kedatangan orang mengaku LSM menemui kepala desa itu dinilai mengganggu kinerja.

Solopos Hari Ini: Beda Persepsi, Perlu Dialog

Selain berita tentang oknum LSM meresahkan kades di Karanganyar, kabar lain di antaranya klaster pengajian di Salatiga, fakta menarik suami Puan Maharani, serta kerugian akibat truk Satpol PP Karanganyar dibakar pendemo juga masuk daftar terpopuler di Solopos.com pagi ini.

Berikut 10 berita terpopuler Solopos.com 24 jam terakhir hingga Sabtu pagi:

Oknum LSM Bikin Resah, Kades di Karanganyar Wadul Ke Bupati

Duh, Muncul Klaster Covid-19 dari Pengajian RT di Salatiga

Bukan Orang Sembarangan! Ini 4 Fakta Menarik Suami Puan Maharani

Truknya Dibakar Pengujuk Rasa, Satpol PP Sukoharjo Rugi Rp350 Juta

Salat Gaib dan Tahlil, Cara Mahasiswa di Grobogan Tolak Omnibus Law

Nakes Positif Covid-19 Asal Sidoharjo Sragen Meninggal Dunia

Toko-Toko Buka, Begini Situasi Kawasan Tugu Kartasura Pascademo Tolak Omnibus Law

Pertama di Wonogiri! 1 Warga Kembali Terpapar Covid-19 Setelah Sempat Sembuh

Demo di Balai Kota Solo Berjalan Damai, Ini Penyebabnya versi Kapolresta

Menko PMK Muhadjir Effendy Sebut Persepsi Masyarakat tentang UU Cipta Kerja Salah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya