Solopos.com, JAKARTA -- Seorang staf Kantor Staf Presiden (KSP) positif terinfeksi virus Corona atau Covid-19. Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin mengonfirmasi hal tersebut, Jumat (3/4/2020).
“Ada staf dari KSP yang positif kena corona. Kemudian diisolasi,” kata Ngabalin kepada wartawan.
Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%
Ngabalin menjelaskan bahwa keterbukaan informasi itu menjadi suatu keharusan. Dengan demikian, upaya pelacakan sebagai bagian dari pengendalian virus corona tersebut dapat segera dilakukan.
Dia juga mengatakan staf KSP adalah seorang perempuan. Diperkirakan umurnya masih tergolong muda.
Setelah satu staf diketahui positif virus corona, selanjutnya ada kemungkinan seluruh staf KSP akan diperiksa terkait Covid-19. Gedung Bina Graha juga akan disterilisasi untuk mencegah penyebaran virus.
Sementara itu, terlepas dari terungkapnya 1 staf Kantor Staf Presiden yang positif corona, jumlah infeksi di Indonesia terus bertambah signifikan. Pemerintah mencatat penambahan kasus baru pasien positif virus corona (Covid-19) di Indonesia sebesar 196 orang. Total pasien terkonfirmasi menjadi 1.986 orang hingga Jumat (3/4/2020).
Selain itu, ada penambahan kasus meninggal sebanyak 11 kasus. Dengan demikian secara total telah ada 181 orang yang meninggal dalam wabah ini. Sementara itu pasien yang sembuh, bertambah 22 orang, sehingga total sembuh 134 orang.
Juru bicara penanganan Covid-19 untuk pemerintah Achmad Yurianto menyampaikan analisisnya. Menurutnya, tingginya jumlah pasien positif baru per hari tersebut menandakan banyaknya pembawa virus yang masih berkeliaran di tengah masyarakat.
Sementara itu, menurut Yuri, menjaga jarak dan selalu mencuci tangan dengan air mengalir sangat penting dilakukan secara disiplin. "Tidak usah keluar rumah. Tempat yang paling aman saat ini adalah di rumah," ucap Yuri.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
