SOLOPOS.COM - Ilustrasi peserta ijtima Ulama Dunia 2020 di Gowa. (Liputan6.com)

Solopos.com, SOLO — Daftar alumni peserta Ijtima Dunia Zona Asia di Gowa asal Solo yang terkonfirmasi positif Covid-19 semakin panjang. Data terbaru pada Sabtu (18/4/2020) siang menunjukkan jumlah pasien positif Covid-19 di Solo bertambah 1 menjadi 9 orang.

Dari jumlah tersebut, 6 orang lainnya masih dirawat di sejumlah rumah sakit (RS) rujukan. Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan pasien tersebut berasal dari Kelurahan Kedunglumbu, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Ribuan Cacing Keluar dari Tanah, Bertebaran di Trotoar Pasar Gede Solo

“Iya, tambah jadi sembilan, enam masih dirawat, dua meninggal dunia, dan satu sembuh. Soal lainnya, konfirmasi ke Pak Sekda [(Sekretaris Daerah],” kata dia, saat dihubungi Solopos.com, Sabtu.

Sekda Solo sekaligus Ketua Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, mengonfirmasi tambahan 1 alumni Ijtima Gowa yang positif Covid-19.

Duh! Jadwal KA Prameks Dipangkas Mulai Senin

“Satu pasien baru merupakan alumni Ijtima Gowa. Sehingga, dari klaster itu sudah ada tiga orang. Satu dari Kelurahan Semanggi, dan dua dari Kelurahan Kedunglumbu,” jelasnya.

Penambahan pasien terkonfirmasi positif secara otomatis mengatrol jumlah orang dalam pemantauan (ODP) virus corona. Data kumulatif hingga Sabtu, jumlah ODP yang sebelumnya 406 orang naik jadi 417 orang.

11 Peserta Ijtima Gowa Asal Wonosobo Positif Covid-19, Keluarga Tertular

Dari jumlah itu, empat orang di antaranya dirawat inap, 110 orang rawat jalan, 114 dalam pemantauan, dan 303 lainnya selesai pemantauan. Sedangkan jumlah pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah empat orang menjadi 75. Perinciannya, 16 menjalani rawat inap, 14 meninggal dunia, dan sisanya sembuh.

Bertambah Banyak

Sebelumnya pada Kamis (16/4/2020), Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Solo mengungkapkan dua pasien positif Covid-19 dari alumni Ijtima Gowa. Mereka berasal dari Kedunglumbu dan Semanggi, Kecamatan Pasar Kliwon. Keluarga terdekat kedua pasien sudah menjalani karantina mandiri.

Jadi Klaster Covid-19, Ada 1.500-an Warga Jateng Jadi Peserta Ijtima Gowa

“Sedangkan yang mahasiswa, seluruh teman-teman indekosnya juga harus karantina mandiri. Dia ini asalnya dari Jakarta, pulang ke sana kemudian kembali ke sini lagi. Kekhawatiran saya soal kos-kosan terbukti benar,” kata Ahyani dalam jumpa pers di Ruang Natapraja, Kompleks Balai Kota Solo, Kamis.

Tak hanya di Solo, sejumlah alumni peserta Ijtima Dunia Zona Asia di Gowa asal Soloraya juga positif Covid-19. Total di Jawa Tengah ada sekitar 1.500 orang yang pulang dari acara di Gowa yang akhirnya gagal itu.

Rapid Test Sukoharjo: 4 ODP Klaster Gowa Positif Covid-19

"Perkiraan kami ada sekitar 1.500-an orang lebih yang berasal dari Jateng. Menurut laporan per kabupaten/kota yang paling banyak dari Wonosobo," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jateng, Yulianto Prabowo, di Semarang, Jumat (17/4/2020).

Yulianto pun mengimbau masyarakat Jateng yang alumni Ijtima Dunia di Gowa untuk segera melapor ke Dinas Kesehatan setempat untuk mencegah penularan Covid-19. Tujuannya agar mereka segera menjalani tes baik melalui rapid diagnosis test (RDT) maupun PCR.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya