Mondok di RS Usai Pemilu, Ketua KPPS Nusukan Solo Akhirnya Meninggal

Solopos.com, SOLO — Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Tempat Pemungutan Suara (TPS) 020 Nusukan, Banjarsari, Solo, Alek Robikson, 51, meninggal dunia setelah beberapa hari dirawat di Rumah Sakit (RS) Brayat Minulya Solo, Jumat (26/4/2019) malam.

Pria yang tercatat sebagai warga Praon RT 007/RW 007 Nusukan, Banjarsari, Solo, itu meninggalkan seorang istri bernama Sarmini dan tiga anak.  Berdasarkan informasi lelayu yang diperoleh , Sabtu (27/4/2019), Alek meninggal dunia di RS Brayat Minulya Solo sekitar pukul 19.00 WIB.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Jenazah Alek Robikson dimakamkan di TPU Bonoloyo Solo, Sabtu siang ini sekitar pukul 13.00 WIB.

Istri Alek Robikson, Sarmini, menyampaikan mendiang suaminya dalam keadaan sadar ketika berada di rumah sakit. Sebelum masuk rumah sakit, Alek sempat mengeluh pusing di kepala ketika bangun tidur, Minggu (21/4/2019), setelah sebelumnya menjadi among tamu.

Almarhum, ungkap Sarmini, juga tidak pernah mengeluh ketika menjadi ketua KPPS dan mengurusi segala keperluan pemilu di TPS tempat tinggalnya.

“Hanya habis among tamu, almarhum langsung menukar jasnya, duduk-duduk sambil melihat televisi, terus langsung ke kamar tidur. Tapi kemarin [Minggu lalu] biasanya tidak pernah tidur sama saya, tapi pas itu inginnya tidur sama saya, lima menit sudah tidur. Saya pikir kecapekan. Setelah bangun saya lihat lagi itu keringat dingin keluar semua, almarhum bilang pusing lalu dibawa ke bawa ke RS Brayat Minulya,” ujar dia di rumah duka, Sabtu.

Anak almarhum, Riki Setiawan, mengatakan ayahnya telah dirawat di RS Brayat Minulya, Minggu (21/4/2019) malam-Jumat (26/4/2019).

Dia menjelaskan sang ayah mengeluh pusing sebelum dibawa ke rumah sakit. Saat di rumah sakit dilakukan CT Scan ternyata terdapat gumpalan darah. Dia bercerita, mendiang ayahnya sudah sejak lama menjadi KPPS di daerahnya.