SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

MAGELANG: Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden, Jusuf Kalla dengan Wiranto (JK-Win) sowan (berkunjung) kepada dua kiai di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah yakni KH Ahmad Abdul Haq Dalhar (Mbah Mad) dan KH Abdurrahman Chudlori (Mbah Dur), Selasa (19/5).

“Saya ke sini bersama Pak Wiranto silaturahmi ke kiai,” kata JK saat berbicara di hadapan ribuan umat yang mengikuti pengajian setiap hari Selasa Pahing (Kalender Jawa,red) di Pondok Pesantren (Ponpes) “Darussalam” Watucongol, Gunung Pring, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang pimpinan Mbah Mad, di Magelang, Selasa.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Saat silaturahmi JK-Win kepada dua kiai itu, mereka didampingi antara lain Mufidah Jusuf Kalla, Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, Priyo Budi Santoso, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Golkar, Sumarsono, dua Ketua DPP Hanura yakni Subagyo HS dan Fuad Bawazier, dan Sekjen Partai Hanura, Yus Usman.

Terlihat turut mendampingi kunjungan JK-Win antara lain Gubernur Jateng, Bibit Waluyo dan Bupati Magelang, Singgih Sanyoto.

JK-Win tiba di Ponpes “Darussalam” sekira pukul 11:23 WIB disambut dengan iringan tabuhan musik rebana oleh sejumlah santri, saat memasuki kompleks ponpes itu.

Selama beberapa saat, rombongan JK-Win melakukan pertemuan tertutup dengan Mbah Mad di ruang tamu salah satu kiai berpengaruh di daerah itu.

JK dan Win secara bergantian kemudian berbicara selama beberapa saat di hadapan umat di aula ponpes itu.

Sekira pukul 11:46 WIB rombongan JK-Win menuju ke Ponpes Asrama Perguruan Islam (API) Tegalrejo yang dipimpin Mbah Dur. Jarak antara Watucongol-Tegalrejo sekitar 20 kilometer.

Mereka melakukan pertemuan tertutup di ruang tamu kediaman Mbah Dur untuk selanjutnya bersama-sama dengan ribuan santri melakukan salat dzuhur di masjid di tengah ponpes yang terletak di tepi Jalan Raya Kota Magelang-Salatiga itu. Mbah Dur bertindak selaku imam dalam salat tersebut.

Mbah Dur mengatakan, kunjungan JK-Win sebagai anugerah bagi keluarga ponpes setempat.

“Kedatangan Pak JK dan Pak Wiranto sebagai anugerah untuk para santri, secara mendadak saya minta Pak JK memberikan pengarahan, fatwa, sugesti bagi santri-santri,” katanya.

Mbah Dur yang juga Ketua Dewan Syuro DPP PKNU itu mengharapkan JK-Win memenangi Pemilu Presiden (Pilpres) pada tanggal 8 Juli 2009 yang antara lain mendapatkan dukungan dari para santri setempat. Jumlah santri ponpes setempat saat ini sekitar lima ribu orang.

JK menyatakan niatnya untuk maju dalam pilpres berpasangan dengan Wiranto untuk membangun kemajuan bangsa pada masa mendatang.

“Saya menyampaikan niat untuk memimpin bangsa ke depan,” katanya.

Wiranto menyatakan niatnya untuk maju dalam pilpres mendampingi JK bukan untuk mencari jabatan tetapi memanfaatkan kesempatan untuk mempercepat kemajuan bangsa.

“Bukan cari jabatan, tetapi mencari kesempatan. Saya sudah dikaruniai pengalaman, jabatan-jabatan sebelumnya, memiliki kemampuan dan mengetahui solusi karena biasa mengambil keputusan secara cepat dan tegas. Tidak ada salah kesempatan untuk maju cepat karena janji kita untuk negara ini lebih baik,” katanya. (Antara)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya