SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, MUMBAI – Dinding runtuh akibat hujan lebat mengguyur India, Selasa (2/7/2019), menewaskan setidaknya 30 orang. Pembangunan infrastruktur yang kurang baik menjadi salah satu alasan dinding di India mudah runtuh.

“Infrastruktur kota memang tidak dapat menahan curah hujan berlebihan, namun pemerintah kota sedang mengupayakan untuk segera mengoperasikan stasiun pompa air,” ujar Davendra Fadnavis, Kepala Menteri Maharashta, Selasa (2/7/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dilansir dari Reuters, Kamis (4/7/2019), peristiwa tersebut menewaskan sedikitnya 21 orang di Malad, tiga orang di salah satu sekolah di Kota Kalyan, serta enam orang di Kota Pune akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Hujan lebat yang turun lebih dari 24 jam itu juga mengganggu lalu lintas darat maupun udara. Jalan-jalan, rel kereta, dan landasan udara yang tergenang banjir membuat pemerintah terpaksa meliburkan sekolah dan kantor, serta membatalkan 52 penerbangan.

Kini, Angkatan Laut India telah diterjunkan ke lapangan dan mengevakuasi 1.000 orang terlantar akibat banjir.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya