Polda Papua menyiagakan 1.800 personel untuk mengantisipasi gangguan keamanan setelah KPK mengeluarkan panggilan kedua kepada Gubernur Papua Lukas Enembe.
Direktur Reskrimum Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Faizal Rahmadani, membenarkan ada 12 orang terlibat dalam rencana pembunuhan dengan cara memutilasi empat warga.
Tujuh anggota Polres Yahukimo diperiksa penyidik Propam Polda Papua guna memastikan apakah penanganan terhadap demo anarkis di Dekai yang berujung tewasnya dua warga.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal memastikan kelompok kriminal bersenjata (KKB) Papua adalah pelaku penyerangan yang menewaskan delapan pekerja.
Anggota Kompolnas, Poengky Indarti, mengutuk tindakan dua polisi Polda Papua yang nekat menjual amunisi senjata api kepada KKB, bahkan menyebut dua polisi itu sebagai pengkhianat.