SOLOPOS.COM - Pelatih Persebaya Paul Munster kecewa berat setelah timnya dipermalukan 0-3 di kandang oleh Dewa United. (Antara)

Solopos.com, SURABAYA — Pelatih Persebaya Paul Munster kecewa berat setelah anak asuhnya dihajar tiga gol tanpa balas di kandang mereka Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya dan disaksikan ribuan penonton setia, Selasa (16/4/2024).

Paul Munster mengakui Dewa United bermain lebih baik sedangkan nyaris seluruh pemainnya melakukan kesalahan.

Promosi Banjir Kiper Asing Liga 1 Menjepit Potensi Lokal

“Pertandingan hari ini secara keseluruhan tidak cukup baik, semua orang membuat kesalahan. Meskipun dari kami ada yang membuat peluang tapi itu tidak menghasilkan apa-apa,” kata dia saat konferensi pers seusai pertandingan, Selasa petang, seperti dikutip Solopos.com dari Antara.

Pelatih asal Irlandia Utara itu mengaku sudah mengubah taktik namun tidak membuahkan hasil.

Ekspedisi Mudik 2024

Di saat yang sama, ia mengakui para pemain Dewa United bermain bagus.

“Tentu saya memberikan kredit kepada Dewa United, mereka memiliki banyak pemain bagus, jadi semuanya harus melihat kualitas itu. Dewa United semakin besar, lebih kuat, lebih cepat, teknisnya lebih baik,” kata pelatih berlisensi UEFA Pro tersebut.

Dia mengingatkan semua pihak agar tidak saling menyalahkan, terutama pemain.

“Jika ada yang mau menyalahkan, silakan salahkan saya, jangan pemain, karena saya sebagai pelatih yang bertanggung jawab. Saya harus melindungi para pemain saya,” kata dia.

Munster juga mengajak semua pelatih, pemain dan suporter bangkit dan menatap laga selanjutnya.

“Lawan kami dalam empat pertandingan terakhir semua mengincar empat besar, begitu juga Dewa, tapi saya akan fokus dengan pemain dan tim, itu yang terpenting. Semuanya harus berdiri bersama-sama dan saling memberi semangat,” kata mantan direktur teknik Timnas Brunei Darussalam itu.

“Jika semuanya bisa merayakan kemenangan bersama, begitu juga dengan kekalahan, ayo dihadapi bersama untuk saling menguatkan,” tambahnya.

Kapten Persebaya Reva Adi Utama sendiri menyatakan akan berusaha mengangkat mental rekan-rekannya.

“Setelah ini mungkin saya akan kumpulkan semua pemain untuk berbicara, namun ini bukan waktunya untuk saling tunjuk siapa yang salah, tapi ayo bersama-sama untuk menyelamatkan Persebaya agar tetap di Liga 1,” kata Reva.

“Jika ada pemain yang tidak ingin bangkit, menurut saya berhenti saja main sepak bola. Jadi, saya tegaskan kepada para pemain ayo bersama-sama untuk berjuang sampai pertandingan terakhir,” sambung dia.

Kekalahan dari Dewa United membuat Persebaya tertahan pada peringkat ke-10 dengan 39 poin dari 31 pertandingan.

Persebaya akan melawat ke kandang Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat pada 20 April pukul 15.00 WIB.

Susunan pemain kedua tim:

Persebaya Surabaya: Andhika Ramadhani (PG), Arief Catur Pamungkas, Reva Adi Utama (C), Dusan Stevanovic, Muhammad Iqbal, Andre Oktaviansyah, Paulo Henrique Santos De Azevedo, Kadek Raditya Maheswara, Silva Paixao Yan Victor, Robson Carlos Duerte, Bruno Moreira Soares.
Pelatih Kepala: Paul Christopher Munster

Dewa United: Sonny Ricardo Marciano (PG), Tristo Mitrevski (C), Theo Fillo B.D. Numberi, Feby Eka Putra, Jose Elmer Porteria, Egy Maulana Vikri, Brian Fatari, Ricki Kambuaya, Robi Darwis, Altalariq Erfa Aqsal Ballah, Alex Martins Ferreira.
Pelatih Kepala: Johannes Hendrikus Olde Riekerink

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya