News
Minggu, 25 Maret 2018 - 07:20 WIB

Earth Hour, Usaha Memperpanjang Usia Bumi

Redaksi Solopos.com  /  Kusnul Istiqomah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana perayaan Earth Hour di KJ Hotel. (Harian Jogja/I Ketut Sawitra Mustika)

Semakin tahun perubahan suhu dan perubahan iklim di Bumi dinilai menjadi semakin tidak menentu

Harianjogja.com, JOGJA-KJ Hotel, salah satu hotel bintang empat di Jogja, turut serta bergabung dalam kampanye Earth Hour demi menyadarkan masyarakat bahwa perubahan iklim itu nyata adanya. Perubahan ini mesti direspon dengan penghematan energi.
Mematikan lampu sejam adalah simbol, tapi tindakan kecil sehari-hari adalah langkah besar memperpanjang umur Bumi.

Advertisement

Deki, Sales Executive KJ Hotel mengatakan, semakin tahun perubahan suhu dan perubahan iklim di Bumi menjadi semakin tidak menentu. Di saat yang bersamaan, banyak masyarakat yang masih kurang menyadari mengenai perubahan iklim. Mereka tak menyadari sedang berkontribusi dalam merusak planet ini.

“Bumi harus dijaga dan terus dilestarikan. Masa depan Bumi harus dipikirkan. Saat ini kita tidak bisa hanya memikirkan gawai dan internet saja. Dengan ikut kampanye Earth Hour, kami ingin umur Bumi semakin panjang,” ucapnya, Sabtu (24/3/2018).

Sebagaimana kampanye Earth Hour pada umumnya, hotel ini juga akan mematikan lampu sejenak, mulai pukul 20.30 hingga 21.30 WIB. Deki mengklaim, apa yang dilakukan oleh KJ Hotel Jogja bukan hanya tindakan simbolis semata, melainkan juga merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan. KJ Hotel berhasrat mengajak masyarakat peduli terhadap masa depan Bumi.

Advertisement

Menurutnya, kepedulian terhadap masa depan Bumi harus dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Tak perlu langkah besar. Cukup dengan mematikan televisi saat tidak ada yang perlu ditonton. “Kalau keluar rumah lampu bisa dimatikan. Charger kalau enggak dipakai sebaiknya juga dicabut. Jangan sampai Bumi rusak karena ulah kita,” ujarnya.

Dari data yang dimiliki PT PLN Area Jogja, Earth Hour pada 2017 lalu total menghemat energi sebesar 264 MWh atau sekitar 7,58%. Jika dirupiahkan, Earth Hour 2017 bisa menghemat Rp346 juta. Realisasi ini terdapat pada sistem kelistrikan Jawa Tengah dan DIY.

Adapun pada Earth Hour 2016, total penurunan beban sebanyak 249 MW dan total penghematan energi sejumlah 155,5 MWh atau sekitar 3,53%. Jika dirupiahkan penghematan ini jadi Rp181 juta. Dengan demikian, pada 2017 lalu ada peningkatan penghematan listrik akibat Earth Hour.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif