News
Sabtu, 24 Maret 2018 - 03:00 WIB

24 Santri di Jawa Tengah Dibekali Keterampilan Mekanik Sepeda Motor

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pelatihan mekanik di pesantren (Istimewa/Honda)

Puluhan santri mendapat pelatihan keterampilan mekanik sepeda motor.

Solopos.com, SEMARANG – Memiliki keinginan dan tanggung jawab tinggi untuk memajukan generasi muda penerus bangsa, Main Dealer Astra Motor Jateng bekerja sama dengan Yayasan Astra Honda Motor (YAHM) dan Yayasan Dana Bhakti Astra (YDBA) untuk mengadakan Program Pelatihan, Pendampingan, dan Magang Calon Mekanik Sepeda Motor Honda.

Advertisement

Pelatihan mekanik di pesantren (Istimewa/Honda)

Bentuk kegiatan tersebut bukanlah program pertama yang dilakukan oleh Astra Motor Jateng, namun peserta yang mengikuti kegiatan pada kali ini menjadikannya berbeda dengan program-program lainnya.

Advertisement

Bentuk kegiatan tersebut bukanlah program pertama yang dilakukan oleh Astra Motor Jateng, namun peserta yang mengikuti kegiatan pada kali ini menjadikannya berbeda dengan program-program lainnya.

Para santri dari 15 pondok pesantren yang ada di 14 kota di Jawa Tengah yang tergabung dalam Rabithah Ma’ahid Islamiyyah Nahdlatul Ulama (RMI NU) Jawa Tengah telah melewati seleksi awal untuk mendaftar program ini. Pada akhirnya, sebanyak 24 santri terpilih untuk menjalani program ini dari bulan Desember 2017 sampai bulan Maret 2018.

Ditemui saat acara Closing Program Pelatihan, Pendampingan, dan Magang Calon Mekanik Sepeda Motor Honda (22/3/2018), Ahmad Muhibuddin selaku Wakil Ketua YAHM menyampaikan bahwa program ini merupakan program yang diinisiasi oleh Yayasan untuk memberikan sesuatu untuk para santri yang ada di pesantren.

Advertisement

Di akhir program, terpilih 3 santri yang mendapat nilai paling baik yang didapatkan dari ujian, hasil evaluasi magang, hasil supervisi magang serta nilai yang diberikan oleh AHASS tempat mereka magang.

Tiga santri terpilih tersebut adalah Alwan Mas’ud dari pondok pesantren An-Nahl Purbalingga, Ahmad Burhanuddin dari pondok pesantren Maslakul Huda Pati, dan Agus Mudrik dari pondok pesantren Al-Amiriyyah Brebes.

Pelatihan mekanik di pesantren (Istimewa/Honda)

Advertisement

Masing-masing juara mendapatkan penghargaan dari Astra Motor Jateng serta mendapatkan tool kit box yang dapat digunakan oleh para santri untuk mempraktekkan ilmunya yang didapatkan selama program berlangsung di pesantren masing-masing.

“Selamat kembali ke masyarakat, jangan lupa dipraktekkan kembali apa yang sudah dipelajari selama empat bulan belakangan ini. Kami juga berharap kalau ke depannya para santri mau bergabung dengan Honda atau menjadi mitra Honda kalau memilih untuk berwirausaha”, ujar Christian Surjadi selaku Finance & Administration Region Head Astra Motor Jateng yang juga menghadiri acara Closing Program Pelatihan, Pendampingan, dan Magang Calon Mekanik Sepeda Motor Honda.

Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan Corporate Social Responsibilty (CSR) perusahaan dalam pilar pendidikan. Pada kegiatan ini, ke-24 santri harus melalui 10 hari observasi untuk mengenal alur kerja di AHASS kemudian dilanjutkan dengan pelatihan di Astra Motor Training Center (AMTC) selama satu minggu dan 2 bulan magang di 23 AHASS yang ada di eks-Karesidenan Semarang.

Advertisement

Dalam menjalani program magang, para santri juga diuji kemampuan dan kompetensinya melalui program evaluasi dan supervisi. (*)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif