Soloraya
Jumat, 23 Maret 2018 - 08:35 WIB

Ketemu Ketua DPR, Wali Kota Solo Tagih Janji Pembangunan Pintu Air Demangan

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pintu air Demangan, Sangkrah, Pasar Kliwon, Solo, Kamis (22/3/2018). (Nicolous Irawan/JIBI/Solopos)

Wali Kota Solo menagih janji pembangunan pintu air Demangan saat bertemu Ketua DPR.

Solopos.com, SOLO — Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo kembali meminta kepastian anggaran rencana pembangunan pintu air Demangan kepada Ketua DPR Bambang Soesatyo. Permintaan tersebut disampaikan Wali Kota saat bertemu Bambang Soesatyo dalam kunjungannya ke Solo, Rabu (21/3/2018).

Advertisement

Rudy meminta DPR menggolkan anggaran pembangunan pintu air Demangan pada APBN 2019 mendatang. “Saya minta anggaran pintu air Demangan diperjuangkan. Kami juga sudah menyampaikan itu saat Komisi V kunjungan kerja di Solo,” kata Rudy.

Rudy menyampaikan pembangunan pintu air Demangan mendesak direalisasikan. Pemkot sudah mengajukan permohonan anggaran tersebut ke pemerintah pusat sejak enam tahun lalu. Namun hingga kini belum juga terealisasi.

Advertisement

Rudy menyampaikan pembangunan pintu air Demangan mendesak direalisasikan. Pemkot sudah mengajukan permohonan anggaran tersebut ke pemerintah pusat sejak enam tahun lalu. Namun hingga kini belum juga terealisasi.

Merujuk detail engineering design (DED), proyek pembangunan pintu air Demangan membutuhkan anggaran Rp121,649 miliar. Berdasarkan target pembangunan yang telah disusun, persiapan proyek akan dilangsungkan April-Juni 2019.

Baca juga:

Advertisement

Rudy yakin pembangunan pintu air baru tersebut mampu mengatasi banjir di wilayah Semanggi, Sangkrah, Pasar Kliwon, dan kelurahan lain, akibat luapan anak sungai Bengawan Solo. “Jadi kalau pintu airnya dipindah ke hilir Kali Pepe, air bisa dipompa langsung ke Bengawan Solo,” katanya.

Adapun penggal Kali Pepe yang terletak di antara Pintu Air Demangan dan pintu air baru, rencananya bakal disulap menjadi destinasi wisata air. “Kami akan mengalokasikan anggaran untuk penataan bantaran sungainya,” jelasnya.

Ketua DPR Bambang Soesatyo mengatakan akan memperjuangkan anggaran pembangunan pintu air Demangan dalam APBN 2019. “Pak Wali Kota saja minta bantuan ke kami yang padahal Pak Presidennya dari orang Solo asli. Ya tapi nanti kita usahakan untuk anggarannya masuk di APBN,” katanya.

Advertisement

Seperti diketahui saat ini, kondisi pintu air Demangan lama sudah berusia ratusan tahun dan tak berfungsi optimal sebagai pintu air. Fungsi pintu air Demangan sangat penting dalam pengendalian banjir Kali Pepe maupun Sungai Bengawan Solo.

Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) Charisal A. Manu sebelumnya mengatakan telah menyelesaikan penyusunan DED pembangunan pintu air Demangan baru. Pintu air Demangan baru ini akan dibangun dengan kapasitas 12,5 m3/detik operasi. “Teknologi menggunakan pompa efektif, simpel dan beroperasi maksimal,” katanya.

Pemanfaatan pintu air Demangan baru ini dibangun untuk mengatur elevasi Kali Jenes dan Kali Pepe yang bermuara ke Sungai Bengawan Solo.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif