News
Jumat, 23 Maret 2018 - 23:00 WIB

Cerita Perselingkuhan Trump & Model Playboy, Awalnya dari Pesta

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Melania Trump berjalan saat parade pelantikan suaminya, Donald Trump, sebagai Presiden Amerika Serikat, di Washington DC, Jumat (20/1/2017) waktu setempat. (JIBI/Solopos/Reuters/Jonathan Ernst)

Cerita perselingkuhan Donald Trump dan model Playboy pada 2006 lalu mulai terungkap.

Solopos.com, JAKARTA — Terbongkarnya kasus perselingkuhan Donald Trump sebelum terpilih jadi Presiden AS dengan seorang mantan model majalah Playboy, Karen McDougal, menjadi bahan gunjingan. Wanita itu kini menjadi perbincangan publik.

Advertisement

Dalam satu wawancaranya dengan host televisi CNN, Andersen Cooper, McDougal mengaku bertemu Tump ketika sedang syuting film The Celebrity Apprentice. Pertemuan itu terjadi di sebuah rumah mewah milik majalah Playboy pada Juni 2006.

McDougal mengaku dibayar sebagai salah seorang playmate untuk bekerja di sebuah kolam renang yang digunakan untuk pesta. Wanita yang pernah menyandang gelar Playmate of The Year majalah orang dewasa itu mengaku senang bekerja karena banyak even yang dia jalani bersama Playboy.

Pada pertemuan pertama, katanya, Trump mengucapkan salam seperti yang diucapkan ke semua orang. McDougal mengaku kemudian Trump mulai tertarik dengan dirinya hingga terlibat pesta sampai malam. “Berikutnya saya merasa senang sebagaimana juga dirasakan oleh Trump,” ujar wanita itu sebagaimana dilansir Dailymail.co.uk, Jumat (23/3/2018).

Advertisement

Setelah berbincang-bincang agak lama, McDougal mengaku Trump kemudian meminta nomor teleponnya. Hubungan tersebut terus berlanjut dan McDougal mengaku mulai tertarik kepada Trump yang dianggapnya cerdas dan menyenangkan. Karena itulah keduanya mulai berkencan pada hari-hari berikutnya.

Saking akrabnya, McDougal mendapatkan sejumlah nomor telepon yang bisa dihubungi langsung dari Trump. Bahkan nomor pengawal pribadi Trump juga diberikan selain nomor telepon sekretarisnya.

Pada bagian lain, McDougal bercerita soal acara makan malamnya di Beverly Hills Hotel. Tempat yang disebutnya sebagai bungalow tersebut merupakan tempat favorit mereka untuk berkencan. Pendek cerita, wanita itu pun mengaku Trump membayarnya untuk mau berhubungan seks.

Advertisement

Dalam wawancara tersebut McDougal sambil menagis meminta maaf kepada Ibu Negara Melania atas affair mereka. “Setelah kami menjalin hubungan intim, dia (Trump) berupaya untuk membayar saya, dan saya bingung untuk mengambil keputusan,” ujarnya.

Ketika ditegaskan oleh pewawancara Anderson Cooper apakah Trump serius untuk menyerahkan uang, wanita berusia 46 tahun itu membenarkannya. “Ya benar.”

“Saya bahkan tidak tahu bagaimana menggambarkan tatapannya kepada saya,” ujarnya menambahkan. Tentunya dia sangat sedih, ujarnya menyimpulkan. Dia juga mengatakan Trump tidak menggunakan ‘pengaman’ saat berhubungan dengannya. Wanita itu mengaku hubungan intim itu berlangsung sebanyak lima kali dalam sebulan.

Secara tegas sambil menangis McDougal mengaku telah berdosa karena dirinya telah merusak hubungan rumah tangga Trump. Kepada Melania, McDougal berkata: “Apapun yang anda katanakn, saya minta maaf. Saya minta maaf. Saya tidak ingin hal ini terjadi pada saya.”

Advertisement
Kata Kunci : Donald Trump
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif