Soloraya
Selasa, 20 Maret 2018 - 18:35 WIB

Tertangkap! Peretas Running Text Megaland Hotel Solo Ternyata Orang Dalam

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Wakapolresta Solo AKBP Andy Rifai (kiri) menunjukkan barang bukti milik tersangka yang dipakai meretas running text Hotel Megaland, Selasa (20/3/2018). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Peretas running text Hotel Megaland Solo ternyata pegawai bagian IT hotel tersebut.

Solopos.com, SOLO — Pelaku peretasan running text di neon box promo Megaland Hotel Solo Jl. Slamet Riyadi Purwosari, Laweyan, akhirnya tertangkap. Dia bernama Taufik, 28, warga Perum Fajar Indah, Colomadu, Karanganyar, yang tak lain adalah pegawai bagian IT hotel tersebut.

Advertisement

Taufik ditangkap aparat Satreskrim Polresta Surakarta, Senin (19/3/2018), dan akan dijerat UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE). “Saya tidak punya maksud untuk meretas running text Hotel Megaland. Semua berawal dari ketidaksengajaan seusai membuka situs porno dan men-download video porno ke ponsel,” ujar Taufik kepada wartawan di Mapolresta Surakarta, Selasa (20/3/2018).

Taufik menjelaskan saat mendownload video porno ke ponsel, kondisi ponsel aktif terhubung dengan running text. Running text yang awalnya bertuliskan “Welcome to Megaland Hotel Solo dan Promo Room Disc 50% dan Food 30%” berganti tulisan tidak senonoh.

Advertisement

Taufik menjelaskan saat mendownload video porno ke ponsel, kondisi ponsel aktif terhubung dengan running text. Running text yang awalnya bertuliskan “Welcome to Megaland Hotel Solo dan Promo Room Disc 50% dan Food 30%” berganti tulisan tidak senonoh.

Baca juga:

“Saya tidak menyadari ada tulisan tidak senonoh di running text Hotel Megaland yang dipasang di pinggir jalan raya itu,” kata dia.

Advertisement

 

“Saya kaget tiba-tiba ditangkap petugas Satreskrim Polresta saat sedang bekerja di hotel, Senin malam,” kata dia.

Seperti diberitakan, running text di neon box promosi Hotel Megaland Solo diretas pada 27 Februari 2018. Kejadian itu menjadi viral setelah ada yang mengunggah video menayangkan tulisan tak senonoh di running text hotel itu via media sosial.

Advertisement

 

 

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif