SOLOPOS.COM - Ilustraso mudik dengan kereta api. (JIBI/Solopos/Antara/Yustinus Agyl)
Kuota tambahan kursi kereta api Lebaran telah dipersiapkan.
Harianjogja.com, JOGJA–Kuota tambahan kursi kereta api saat Lebaran mencapai 9.440 kursi. Sedangkan jumlah tempat duduk keseluruhan saat Lebaran mencapai 20.400 seat per hari. Jumlah tambahan kursi meningkat sebesar 4% secaea nasional dibanding tahun lalu.
Manajer Humas PT KAI Daop 6 Kota Jogja, Eko Budiyanto, mengatakan untuk tambahan kereta, terdapat delapan hingga sembilan tambahan kereta api. “Tiket akan dijual 60 hari sebelum lebaran,” kata Eko, Kamis (15/3/2018). Beberapa kereta api tambahan yang disiapkan antara lain Argolawu Lebaran, Argodwipangga Lebaran, Gajayana Lebaran, Pasundan Lebaran, dan Taksaka Pagi Lebaran.
Eko mengatakan saat ini penjualan tiket lebaran belum terlalu signifikan. Namun saat ini penjualan tiket reguler mencapai 60%. “Ada juga tiket yang bisa dibeli langsung saat hari H. Dijual tiga jam sebelum keberangkatan,” kata Eko.
Sebelumnya, Eko mengatakan Prediksi Humas Daop 6, arus mudik akan mulai terlihat pada H1-6 [9 Juni 2018]. Kemudian puncak arus mudik ada pada H1-2 [13 Juni 2018]. Namun, Eko menjelaskan, dia juga memprediksi puncak arus mudik akan berubah ketika ada cuti bersama. Jika ada cuti bersama, prediksi puncak arus mudik ada pada H1-5 (10 Juni 2018).
Sedangkan untuk arus mudik, Eko memprediksi akan terjadi pada H2+4 (20 Juni 2018). Kembali lagi Eko mengatakan prediksi puncak arus balik tersebut masih bisa berubah.