News
Kamis, 15 Maret 2018 - 17:45 WIB

Kembalikan Tas Berisi Rp16 Juta, Sopir Angkot Dapat Beasiswa Pendidikan

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sarla (kiri) memberi bantuan untuk sopir angkot Amit Gupta (timesofindia.indiatimes.com)

Kisah inspiratif kali ini datang dari seorang sopir angkot asal Mumbai, India.

Solopos.com, MUMBAI – Sebuah kisah inspiratif terjadi di Mumbai, India. Seorang sopir angkot bak mendapat durian runtuh setelah mengembalikan tas yang tertinggal di angkotnya pada Desember 2017 lalu.

Advertisement

Dilansir timesofindia.indiatimes.com, Sabtu (10/3/2018), kisah menginspirasi ini terjadi pada sopir angkot bernama Amit Gupta dan seorang perempuan bernama Sarla Namboodiri yang berprofesi sebagai pemimpin sekolah Arunodaya English School.

“Hari itu berjalan seperti biasa, aku pulang dari sekolah biasa pukul 15.00. Waktu itu kebetulan aku memarkir mobil di tempat yang cukup jauh dari sekolah, sehingga aku memilih naik angkot,” terang Sarla sang pemilik tas. Saat akan masuk ke mobilnya, Sarla baru sadar kalau dia tak membawa tasnya saat turun dari angkot.

Tas tersebut berisi uang tunai sebesar Rs80.000 atau senilai Rp16 jutaan yang merupakan uang iuran sekolah dari murid-murid. Selain itu di dalam tas ada kartu debit, kartu kredit, SIM, STNK, dua ponsel, kunci rumah, dan kunci loker.

Advertisement

Sarla yang seorang diri di tempat parkir sempat bingung. Dia memutuskan kembali ke sekolah meminta pertolongan. “Di rumah saya sendirian, di waktu-waktu saat kejadian di sekolah pun sudah mulai sepi. Tapi aku mencoba kembali ke sekolah. Di sana aku bertemu penjaga sekolah dan meminta tolong dicarikan angkot yang tadi saya naiki. Penjaga itu bertanya ke seorang pedagang makanan di jalan besar yang kenal dengan sopir angkot dan memberi nama Amit Gupta,” terang Sarla.

Masih dalam keadaan bingung, Sarla yang hanya mendapat nama sopir angkot tak bisa berbuat banyak. Dia sempat menelpon polisi untuk melaporkan kehilangan. Sembari menunggu kabar dari polisi, sebuah keajaiban terjadi. Kurang lebih 30 menit setelah tas tersebut hilang, sebuah angkot berhenti di depan sekolah. Keluarlah Amit Gupta yang langsung mengembalikan tas milik Sarla.

Masih dalam konsidi terkejut sekaligus lega, Sarla lupa meminta identitas lengkap Amit Gupta. Dia pun kesulitan saat ingin membalas budi baik Amit. “Saya lupa meminta kontak Amit Gupta, tapi saya ingin memberinya sesuatu sebagai rasa terima kasih. Saya mencoba bertanya dengan pedagang makanan yang mengenal Amit, tapi nomor ponsel yang diberikan salah,” terang Sarla.

Advertisement

Perncarian Sarla terhadap sosok Amit Gupta terus berlangsung hingga hampir dua bulan. Awal maret ini, setelah sempat berhenti mencari karena sakit, Sarla akhirnya menemukan kontak Amit Gupta dan memintanya datang ke sekolah.

“Setelah berbincang dengan Amit Gupta, saya mengetahui kalau ia sedang kesulitan dalam hal ekonomi. Bahkan dua anaknya tak bisa melanjutkan sekolah. Sebagai mantanguru saya memutuskan untuk memberi dua anak Amit Gupta dengan beasiswa pendidikan gratis,” terang Sarla.

Selain beasiswa untuk anaknya, Amit juga mendapat bantuan berupa uang senilai Rs10.000 atau sekitar Rp2,1 juta.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif