Jogja
Rabu, 14 Maret 2018 - 13:30 WIB

Banyak Koperasi Tak Miliki NIK, Pemkab Bantul Rutin Gelar Pelatihan

Redaksi Solopos.com  /  Kusnul Istiqomah  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi gerakan koperasi (Bisnis.com)

Pemahaman akan aturan yang ada sangat penting untuk mengembangkan koperasi

Harianjogja.com, BANTUL-Lebih dari separuh koperasi yang ada di Kabupaten Bantul belum memiliki nomor induk koperasi (NIK). Oleh karena itu, Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM Bantul rutin mengadakan pelatihan, baik kepada pengurus maupun pengawas koperasi.

Advertisement

Kepala Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM Bantul Sulistiyanto menjelaskan bagi pengurus, pelatihan yang diberikan lebih kepada pembekalan dan pemahaman tentang aturan yang harus dijalankan dalam mengelola koperasi, sedangkan bagi pengawas, materi pelatihan fokus pada peningkatan kemampuan audit administrasi koperasi.

Baca juga : Ratusan Koperasi Bantul Belum Kantongi NIK

Ketua Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) Adil Kemenag Bantul Rohayadi mengkritisi pelatihan yang diadakan oleh Dinas Perindustrian, Koperasi, dan UMKM. Meski ia mengakui materi yang diberikan sangat penting untuk diketahui oleh pengurus koperasi, perlu ada penambahan kuota tiap pelatihan diadakan. Pasalnya kuota yang diberikan selama ini tidak sebanding dengan jumlah pengurus koperasi di seluruh Bantul, sehingga hanya sebagian kecil saja yang dapat mengikutinya.

Advertisement

Rohayadi menyebut pemahaman akan aturan yang ada sangat penting untuk mengembangkan koperasi. Dengan pelatihan, kemampuan dan pengetahuan pengurus dapat meningkat. Menurutnya hal itu dapat mengatasi permasalahan minimnya pengetahuan SDM yang selama ini dialami koperasi.

“Kalau pengetahuan meningkat, kemampuan SDM juga meningkat. Jika pengurusnya kompeten, lembaganya bisa berkembang,” tuturnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif