SOLOPOS.COM - Pimpinan dan ratusan pekerja BRI Wonogiri berkumpul sebelum mengikuti kegiatan mengunjungi Agen BRILink di Halaman GOR Giri Mandala Wonogiri, Sabtu (10/3/2018). (Rudi Hartono/JIBI/Solopos)
Karyawan melebur jadi satu mengikuti kegiatan dengan antusias.
Solopos.com, WONOGIRI — Seluruh pekerja Bank BRI Cabang Wonogiri mengikuti focus group discussion (FGD) dengan mengunjungi 100 Agen BRILink yang tersebar di sejumlah wilayah di Kota Sukses, Sabtu (10/3/2018) pagi hingga sore. Kegiatan itu digelar untuk melatih kepedulian kepada jaringan-jaringan BRI dan untuk memastikan pekerja dapat bekerja dengan baik.
Kegiatan diikuti diikuti 532 pekerja yang berasal dari satu kantor cabang, 31 unit, dan dua kantor kas. Mereka terbagi menjadi 50 tim dimana setiap tim terdiri atas 10 orang yang mengendarai lima unit sepeda motor. Masing-masing tim diwajibkan mengunjungi setidaknya dua Agen BRILink yang telah ditentukan di wilayah utara, timur, selatan, dan barat.
Di agen tersebut para pekerja harus menyelesaikan misi, seperti aktivasi Kartu Brizzi yang berisi uang elektronik, top up atau mengisi kartu tersebut, dan menggunakannya untuk bertransaksi, seperti masuk objek wisata, membeli bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisi bahan bakar umum (SPBU), dan sebagainya.
Di agen tersebut para pekerja harus menyelesaikan misi, seperti aktivasi Kartu Brizzi yang berisi uang elektronik, top up atau mengisi kartu tersebut, dan menggunakannya untuk bertransaksi, seperti masuk objek wisata, membeli bahan bakar minyak (BBM) di stasiun pengisi bahan bakar umum (SPBU), dan sebagainya.
Pekerja BRI Wonogiri berangkat ke Agen BRILink yang sudah ditentukan dari Halaman GOR Giri Mandala Wonogiri, Sabtu (10/3/2018). (Rudi Hartono/JIBI/Solopos)
Pimpinan, termasuk Pemimpin Cabang (Pinca) BRI Wonogiri, Ida Susana Tri Rahayu, dan karyawan melebur jadi satu mengikuti kegiatan dengan antusias. Tidak ada sekat di antara mereka. Kegiatan dimulai dan berakhir di Halaman GOR Giri Mandala kawasan kota Wonogiri. Para peserta berangkat pukul 07.30 WIB dan sampai di garis akhir pukul 15.00 WIB.
Pekerja harus tahu permasalahan yang dihadapi Agen BRILink. Dengan begitu diharapkan pekerja bisa memberi solusi atas permasalahan yang dihadapi.
Mengikuti kegiatan itu Ida menjadi tahu ada permasalahan yang dihadapi Agen BRILink di wilayah selatan, yakni menghadapi kendala jaringan Internet yang tak stabil.
“Sekarang para pekerja sudah tahu kondisi jaringan di lapangan. Ke depan pekerja harus terus aktif membina dan memonitor keberadaan mereka,” kata perempuan yang akrab disapa Ida itu.
BRI Wonogiri memiliki 1.390 Agen BRILink yang tersebar di 25 kecamatan dan 70 menchant elektronik data capture (EDC). Pada kegiatan kali itu pekerja diajak mengunjungi 100 Agen BRILink.
Tak sekadar berkunjung, pekerja diharuskan bertransaksi secara nontunai menggunakan Kartu Brizzi atau kartu anjungan tunai mandiri (ATM). Menurut Ida kegiatan semacam itu penting untuk memastikan semua jaringan berfungsi dengan baik. Selain itu untuk menjalin hubungan baik dengan Agen BRILink.
Salah satu pekerja BRI Wonogiri, Rizki Listyantono, 25, mengatakan kegiatannya seru. Karyawan BRI Unit Eromoko itu menilai kegiatannya seperti touring bersama teman-teman, tetapi disertai gim-gim seru yang berkaitan dengan transaksi nontunai.
Kini dia menjadi tahu cara aktivasi dan menggunakan Kartu Brizzi. Meski sudah bekerja di BRI selama dua tahun Rizki belum pernah aktivasi dan menggunakan produk inovasi BRI tersebut.
“Tadi kami ke Agen BRILink di Slogohimo, lalu bertransaksi dengan ATM di Unit Jatipurno. Seru sekali, jadi pengalaman baru,” kata Rizki. (*)
