SOLOPOS.COM - CEO Twitter, Jack Dorsey (Cnbc.com)
Pihak Twitter akan memberikan tanda centang biru kepada semua akun.
Solopos.com, SOLO – Tanda centang biru merupakan simbol keaslian sebuah akun media sosial. Di Twitter, tanda tersebut biasanya ditemukan di akun milik figur publik. Namun, baru-baru ini kabarnya semua akun Twitter akan mendapatkan simbol tersebut.
CEO Twitter, Jack Dorsey, ingin semua pengguna memiliki tanda centang biru di akun mereka. Hal ini diungkapkan melalui siaran langsung via Periscope, Kamis (8/3/2018).
“Kami ingin semua pengguna Twitter terverifikasi. Jadi, para pengguna bisa memverifikasi akun masing-masing tanpa perlu bantuan dari kami,” katanya seperti dilansir Variety, Jumat (9/3/2018).
Jack Dorsey tidak menjelaskan lebih lanjut bagaimana proses ini akan dilakukan. Namun, dia berharap langkah tersebut membuat pengguna merasa aman menyebarkan informasi penting. Sebab, Twitter merupakan salah satu media sosial terpopuler yang dipakai sebagai sumber informasi.
Sebelumnya, pihak Twitter memberikan simbol centang biru alias verified terhadap akun yang dianggap penting dan populer. Biasanya, akun tersebut dipakai untuk menyebarkan berbagai informasi terkait musik, mode, pemerintahan, agama, olahraga, bisnis, dan berbagai bidang penting lainnya.
Sayang, pemberian tanda centang biru itu kerap disalahartikan oleh publik dunia maya. Direktur Manajemen Produk Twitter, David Gasca, menyebutkan netizen kerap mengartikan tanda centang biru sebagai bentuk dukungan Twitter terhadap suatu akun.
“Selama ini, tanda centang biru itu dianggap sebagai dukungan Twitter untuk suatu akun. Tapi, sebenarnya kami tidak pernah bermaksud demikian,” katanya.
Saat ini, Jack Dorsey dan timnya tengah berfokus mengupayakan kesehatan Twitter. Dia meminta bantuan sejumlah peneliti untuk meriset kesehatan penggunaan Twitter. Perusahaan yang berbasis di San Francisco, Amerika Serikat, ini tengah giat memberantas akun palsu dan konten negatif.
“Kami telah meminta sejumlah peneliti untuk membantu mengukur kesehatan Twitter. Kami akan memberantas akun palsu dan konten negatif semaksimal mungkin. Ini semua kami lakukan untuk mendukung kemajuan dunia,” tegas Jack Dorsey.