SOLOPOS.COM - Ilustrasi ketiak basah (Pictagram)
Info hidup sehat kali ini tentang lima trik jitu mengatasi ketiak basah.
Solopos.com, SOLO – Cuaca panas menyebabkan tubuh mudah berkeringat. Salah satu bagian tubuh yang paling sering berkeringat adalah ketiak. Meski telah memakai deodoran, keringat tetap saja muncul, bahkan merembes ke baju yang membuat seseorang merasa malu. Apakah Anda pernah mengalaminya?
Selain membuat malu, produksi keringat yang berlebih di ketiak juga membuat pakaian bernoda. Tak jarang, Anda akan menemukan noda kuning di baju.
Dalam sejumlah kondisi, keadaan seperti ini bisa dikendalikan dengan deodoran. Tapi, ada beberapa orang yang merasa penggunaan deodoran itu sama sekali tidak membantu mengurangi produksi keringat. Lantas, bagaimana cara mengatasi kondisi ini?
Dalam sejumlah kondisi, keadaan seperti ini bisa dikendalikan dengan deodoran. Tapi, ada beberapa orang yang merasa penggunaan deodoran itu sama sekali tidak membantu mengurangi produksi keringat. Lantas, bagaimana cara mengatasi kondisi ini?
Dihimpun Solopos.com dari Live Strong, Sabtu (10/3/2018), pemakaian deodoran tidak akan menghentikan produksi keringat. Jika tubuh tidak berkeringat, maka Anda akan mati. Sebab, keringat merupakan salah satu cara membuang racun dalam tubuh.
Tapi, jika keringat yang keluar berlebihan, Anda tentu akan merasa malu bukan? Jangan khawatir, Anda bisa mengatasinya dengan beberapa cara di bawah ini:
Selain deodoran buatan pabrik, Anda bisa membuatnya dari bahan alami. Pertama, buatlah pasta dari campuran soda kue dan air. Oleskan ramuan ini pada ketiak dan biarkan selama 30 menit, selanjutnya bilas dengan air bersih.
Kedua, oleskan cuka apel pada ketiak sehabis mandi. Ramuan ini akan membuat ketiak tetap kering. Terakhir, coba oleskan campuran air jeruk dengan bubur tomat pada ketiak sebelum tidur. Diamkan ramuan ini selama 15 menit sampai mengering, kemudian bilas dengan air bersih.
2. Jaga kebersihan ketiak
Saat ketiak sudah mulai berkeringat, segera keringkan dengan tisu. Jangan pernah memakai deodoran apa pun saat ketiak basah. Hal ini justru akan meningkatkan produksi ketiak. Jika memungkinkan, cuci ketiak dengan sabun, kemudian keringkan sebelum mengoleskan deodoran lagi.
Bagi yang mengalami masalah dengan keringat, Anda sebaiknya lebih rajin mandi saat cuaca panas. Pastikan tubuh sudah benar-benar kering sebelum memakai pakaian. Jika tidak, maka tubuh akan kembali berkeringat yang membuat ketiak kembali basah.
3. Pakai baju dalam
Agar keringat tidak merembes ke pakaian, maka sebaiknya Anda mengenakan kaus dalam. Cara ini akan membuat keringat terserap lebih dulu ke kaus dalam dan tidak meninggalkan noda di kemeja luar Anda.
4. Cukur bulu ketiak
Mencukur bulu ketiak juga bisa membantu mengurangi produksi keringat. Rambut halus itu membuat ketiak lembap dan lebih banyak menghasilkan keringat. Meski cukup ampuh, sebaiknya jangan mencurkur bulu ketiak sampai habis. Hal ini akan menyebabkan pori-pori terbuka lebar dan membuat suhu ketiak meningkat.
5. Atur pola makan
Anda juga harus menghindari makanan berbau tajam, khususnya bawang jika produksi keringat dalam tubuh meningkat. Selain itu, hindari pula daging merah, susu, alkohol, dan makanan pedas yang meningkatkan suhu tubuh. Makanan ini akan membuat hipotalamus mengirimkan sinyak ke otak untuk memproduksi keringat lebih banyak.