SOLOPOS.COM - Desain rambu yang akan dipasang di ruas Jalan Daendels yang akan ditutup dan dialihkan jalurnya, Senin (4/3/2018). (Uli Febriarni/JIBI/Harian Jogja)
Penutupan dan pengalihan arus di sepanjang Jalan Daendels harus diikuti dengan sosialisasi kepada masyarakat
Harianjogja.com, KULONPROGO-Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo meminta agar penutupan dan pengalihan arus di sepanjang Jalan Daendels harus diikuti dengan sosialisasi kepada masyarakat secara matang dan konsisten.
Baca juga : BANDARA KULONPROGO : Proyek NYIA Berlanjut, Sejumlah Ruas Jalan Akan Ditutup
Ia memaklumi penutupan dilakukan untuk mendukung pembangunan New Yogyakarta International Airport (NYIA). Penutupan harus dilakukan karena adanya aktivitas pengurukan dan sejumlah titik tidak dapat diakses untuk sementara waktu.
Kendati demikian, harus terlebih dahulu dicari titik temu, terkait apa yang dibutuhkan masyarakat dan apa yang bisa dilakukan oleh pihak-pihak terkait. Termasuk solusi dari beragam masalah yang potensial muncul selama jalan ditutup atau dialihkan arusnya.
“Tapi saya meyakini hal itu tidak akan mengganggu perekonomian warga di sekitar jalan itu, karena masih ada beberapa akses jalur lain yang bisa dilalui,” ujarnya, Senin (5/3/2018).
Kepala Bidang Lalulintas, Dinas Perhubungan (Dishub) Kulonprogo, Hera Suwanto mengatakan penutupan jalan itu masih bersifat sementara selama masa pembangunan NYIA atau sekitar setahun.
Senada dengan Hasto, Hera menyebut ada sejumlah jalan yang bisa dilewati oleh masyarakat yang tinggal di sekitar Izin Penetapan Lokasi NYIA, bahkan jalan tersebut bisa dilewati oleh mereka yang menggunakan kendaraan roda empat maupun roda dua. Nantinya, pengamanan jalan akan dilakukan oleh petugas Dishub, kepolisian, dan pihak pemrakarsa pembangunan NYIA.
“Penutupan itu akan disosialisasikan kepada seluruh masyarakat dan pemerintah desa maupun kecamatan,” terangnya.