Soloraya
Sabtu, 3 Maret 2018 - 13:30 WIB

9 Pasangan Tak Resmi Terjaring Razia Satpol PP Klaten

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Petugas Satpol PP Klaten mengumpulkan pasangan tak resmi yang terjaring razia di sejumlah hotel kelas melati, Jumat (2/3/2018) malam. (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Sembilan pasangan tak resmi di Klaten terjaring razia Satpol PP.

Solopos.com, KLATEN – Satpol PP Klaten bersama polres dan kodim menggelar razia gabungan, Jumat (2/3/2018) malam. Dari razia itu, sembilan pasangan tak resmi diperiksa lantaran kedapatan berduaan di kamar hotel.

Advertisement

Razia mulai digelar sekitar pukul 19.30 WIB. Petugas dibagi dalam dua tim menyisir ke hotel-hotel di wilayah Klaten kota serta Klaten wilayah barat. Pasangan-pasangan itu ditangkap dan dibawa ke kantor Satpol PP setelah petugas mendatangi sejumlah hotel kelas melati.

Sekretaris Satpol PP Klaten, Rabiman, menjelaskan usia serta latar belakang pekerjaan pasangan yang tertangkap beragam seperti karyawan swasta dan mahasiswa. “Kalau alasannya bermacam-macam. Ada yang mengaku baru kenal. Katanya di dalam hanya mengobrol,” kata Rabiman saat ditemui wartawan seusai razia.

Baca:

Advertisement

Namun, petugas tetap membawa mereka ke Satpol PP guna didata dan diminta keterangan. Apalagi, mereka tak bisa menunjukkan dokumen jika pasangan resmi.

Setelah pendataan pasangan tak resmi itu diberikan pembinaan termasuk diharuskan wajib lapor ke kantor Satpol PP. “Jika ternyata kedapatan memang pekerja seks komersial kami kirim ke panti rehabilitasi. Untuk wajib lapor, itu pasti,” urai dia.

Razia digelar sebagai penegakan Perda No 12/2013 tentang Ketertiban, Kebersihan, dan Keindahan (K3). “Saat pengajian di rumah dinas tadi sore juga sempat disinggung kalau Klaten banyak pekat [penyakit masyarakat]. Akhirnya kami langsung bergerak,” kata dia.

Advertisement

Rabiman menuturkan razia bakal digelar rutin dengan waktu tak menentu. “Kami waktunya juga tidak menentu bisa kapan saja sampai benar-benar bersih dari pekat,” ungkapnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif