SOLOPOS.COM - Ilustrasi jaringan 5G. (Istimewa/trikalaidees.gr)
Teknologi EUV akan memberikan efisiensi area 40 persen, kinerja 10 persen lebih tinggi dan konsumsi daya hingga 35 persen lebih rendah.
Solopos.com, SEOUL – Qualcomm dan Samsung mengumumkan akan membuat chipset Snapdragon 5G. Chipset tersebut akan dibuat dalam teknologi dengan proses 7nm, langkah besar dalam memperkenalkan teknologi litografi ultraviolet ekstrem (EUV).
Dibandingkan dengan chipset teknologi FinFET 10nm, teknologi EUV akan memberikan efisiensi area 40 persen, kinerja 10 persen lebih tinggi dan konsumsi daya hingga 35 persen lebih rendah.
Kemajuan itu akan mematahkan hambatan penskalaan hukum Moore dan akan mengarahkan jalan menuju teknologi generasi semikonduktor nanometer satu digit.
Informasi tersebut muncul sebagai konfirmasi rumor Kamis lalu bahwa Qualcomm mungkin akan meluncurkan modem X24 yang baru pada Snapdragon SoC 7nm yang akan dirilis pada 2019.
Hampir 50 produsen dan operator telah menyatakan kesediaannya untuk mendukung standar baru dan mendorong perangkat berkemampuan 5G, demikian dilansir dari laman GSM Arena.
Qualcomm baru-baru ini memperkenalkan referensi baru untuk desain VR berdasarkan chipset Snapdragon 845. Dilansir dari Phone Arena, hal utama dari platform VR baru tersebut menawarkan latensi rendah, frame rate tinggi, dan kinerja pelacak bagian kepala yang mulus, kata Qualcomm.
Salah satu fitur platform yang dinilai menarik adalah fungsi baru yang dinamakan Adreno Foveation, yang mampu melacak mata pengguna dan mengonsentrasikan sumber grafis tertinggi ke area yang sama untuk memberikan grafis terbaik dan paling tajam.
Tidak hanya itu, platform ini juga memperkenalkan Roomscale, yang melacak tubuh pengguna, selain ruangan tempat pengguna berada, sehingga memungkinkan pengguna untuk menikmati pengalaman dunia maya tanpa khawatir tersandung barang di sekitar.
Qualcomm mengatakan bahwa fungsi seperti ini merupakan yang pertama yang hadir di perangkat VR mandiri.
Dari segi performa, platform tersebut membawa kinerja grafis yang disebut 30 persen lebih cepat dan 30 persen lebih hemat daya daripada pendahulunya yang berbasis Snapdragon 835.