SOLOPOS.COM - Petugas Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR mengoperasikan mobile flood pump atau pompa air penyedot banjir portabel di kawasan yang tergenang banjir Demak, Jateng, Selasa (20/2/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)
Bencana banjir Demak, Jateng dikeringkan.
Sejumlah bocah bermain di jalan desa yang terendam banjir akibat luapan Sungai Dombo di Dusun Lengkong, Sayung, Demak, Jateng, Selasa (20/2/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)
Banjir yang menggenangi sebagian wilayah Kabupaten Demak, Jawa Tengah mulai ditanggulangi lebih serius. Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendatangkan dan mengoperasikan mobile flood pump atau pompa air penyedot banjir portabel berkapasitas 160 liter/detik untuk mengeringkan kawasan yang tergenang banjir akibat luapan Sungai Dombo di Sayung, Demak, Jateng. Upaya tersebut untuk mengurangi banjir yang hingga Selasa (20/2/2018) masih menggenangi ribuan rumah warga setinggi 30 cm-110 cm.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
