Sport
Minggu, 18 Februari 2018 - 21:25 WIB

LIGA ITALIA : Kalah Lagi, Krisis Inter Belum Berhenti

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Inter Milan (JIBI/REUTERS/Alberto Lingria)

Liga Italia diwarnai dengan Inter Milan yang menelan kekalahan.

Solopos.com, GENOA — Inter Milan mengira krisis yang mereka alami sudah berakhir saat menundukkan sembilan orang pemain Bologna 2-1, pekan lalu. Kemenangan itu benar-benar membuat Nerazzurri, julukan Inter, merasa lega. Sebab hasil melawan Bologna itu mampu memutus streak tak pernah menang Inter selama dua bulan.

Advertisement

Tapi pasukan Luciano Spalletti lagi-lagi kembali terperosok dalam hasil buruk. Nerazzurri takluk dari Genoa dengan skor dua gol tanpa balas, di Stadio Cumunale Luigi Ferraris, Genoa, Minggu (18/2/2018) dini hari WIB. Gol bunuh diri konyol bek Inter, Andrea Ranocchia, pada menit ke-45 menjadi pertanda nasib buruk Nerazzurri pada giornata ke-25 Seri-A tersebut.

Gol bunuh diri konyol tersebut berawal saat kiper Inter, Samir Handanovic, tidak sempurna mengeblok crossing pemain Genoa, Goran Pandev. Bek Inter, Milan Skriniar, yang berada di kotak pertahanan timnya berusaha membuang bola tersebut. Namun bola sapuan Skiriniar malah membentur lutut Ranocchia dan memantul masuk ke gawang Handanovic.

“Ketika itu harus terjadi, itu terjadi dan tidak banyak yang bisa saya lakukan dengan itu. Itu adalah gol bunuh diri pertamaku dalam 186 laga, tidak buruk, namun tentu lebih baik jika saya tidak melakukan sama sekali,” jelas Ranocchia, seperti dilansir Football-italia.net.

Advertisement

Sekitar 15 menit setelah jeda turun minum, Pandev menggandakan keunggulan Genoa dengan meneruskan tembakan Diego Laxalt. Wajah-wajah penyesalan sontak terlihat dari skuat Inter. Nerazzurri yang menorehkan streak tak terkalahkan dalam 15 laga kompetitif pertama mereka musim ini kehilangan wibawa. Sejak kemenangan telak 5-0 atas Chievo pada 3 Desember 2018 lalu, mereka hanya menang sekali dalam waktu normal 90 menit di Seri-A dan Coppa Italia. Dengan perincian tiga kali kalah dan delapan kami menang.

“Jelas sekali, ketika Anda tertinggal dengan insiden tersebut [gol bunuh diri Ranocchia], Anda harus melewati waktu sulit, kepercayaan diri Anda menjadi hancur,” jelas Spalletti kepada Mediaset Premium.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Inter Milan Liga Italia
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif