Jateng
Sabtu, 17 Februari 2018 - 05:50 WIB

PILKADA 2018 : Laporkan Akun Penyebar Kampanye Hitam, Ganjar Pengin Pilgub Jateng Damai

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ganjar Pranowo. (Instagram-@ganjar_pranowo)

Pilkada atau lebih tepatnya Pilgub Jateng 2018 diwarnai dengan masalah akun Twitter yang terindikasi menyebarkan kampanye hitam.

Semarangpos.com, SOLO – Masa kampanye Pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng) dalam rangkaian pilkada serentak 2018 memang baru dimulai. Namun demikian, black campaign atau kampanye hitam sudah dilakukan pihak-pihak tak bertanggung jawab.

Advertisement

Sehari sebelum masa kampanye pilkada atau lebih tepatnya Pilgub Jateng 2018 dimulai, sudah ada pengguna akun Twitter yang terindikasi menyebarkan kampanye hitam.

Orang yang belum diketahui identitasnya itu mencatut nama salah satu calon gubernur (cagub) Jateng, Ganjar Pranowo, dengan menggunakan akun @Ganjar2Periode di Twitter dan kemudian menyasar nama Sudirman Said.

Sontak hal itu membuat tim sukarelawan media sosial Ganjar Pranowo melaporkan pengguna akun Twitter itu kepada Satgas Anti-Kampanye Hitam Polda Jateng. Melalui akun Twitternya, @ganjarpranowo, cagub Jateng petahana di pilkada serentak 2018 itu membeberkan tujuan pelaporan tersebut.

Advertisement

[Baca juga: Sukarelawan Ganjar Laporkan Akun Penyebar Kampanye Hitam]

Ganjar mengungkapkan timnya melaporkan pengguna akun Twitter yang terindikasi melakukan black campaign itu agar Pilgub Jateng tetap berlangsung damai. “Mari kita jaga pilkada ini agar damai,” tulis Ganjar Pranowo, Jumat (16/2/2018).

Ganjar menambahkan dirinya bersama calon wakil gubernur (cawagub) yang mendampinginya, Taj Yasin, mampu berkampanye tanpa menebar fitnah. “Kami para pasangan calon yakin bisa kampanye tanpa fitnah dan ujaran kebencian. kampanye tanpa hoaks,” imbuh politikus PDI Perjuangan tersebut.

Advertisement

[Baca juga: Catut Nama Ganjar, Akun Twitter Ini Dianggap Fitnah Sudirman Said]

Sebelumnya, Ganjar dibuat geram dengan yang dilakukan pengguna akun Twitter @Ganjar2Periode. Pasalnya, pengguna akun Twitter tersebut mencatut namanya dan menyebut Sudirman Said adalah umat Kristen yang berkedok sebagai umat Islam.

Tentu hal itu juga sempat memancing kemarahan netizen lantaran pengguna akun Twitter tersebut dianggap telah memperkeruh suasana Pilgub Jateng dalam rangkaian Pilkada 2018. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif