SOLOPOS.COM - Chelsea (JIBI/REUTERS/David Klein)
Liga Inggris diwarnai dengan kekalahan Chelsea.
Solopos.com, LONDON – Chelsea menderita kekalahan saat menghadapi Watford dalam lanjutan Liga Premier Inggris. The Blues diminta untuk segera bangkit agar tak terus-terusan berada di tren negatif.
Bertandang ke markas Watford, Selasa (6/2/2018) dini hari WIB, Chelsea kalah dengan skor telak 4-1. Di laga tersebut, Chelsea memang bermain dengan 10 pemain setelah Tiemoue Bakayako di usir wasit di babak pertama. Watford juga mendapat hadiah penalti setelah Gerard Deulofeu dilanggar Thibaut Courtois. Eksekusi Troy Deeney pun membuat Watford unggul 1-0 di babak pertama.
Pada paruh kedua, Chelsea sempat membalas berkat gol Eden Hazard. Namun, tuan rumah mampu melesakkan tiga gol tambahan lewat Daryl Janmaat, Deulofeu, dan Roberto Pereyra dalam rentang waktu sekitar enam menit.
Ini merupakan kekalahan kedua The Blues secara beruntun dengan margin tiga gol. Sebelum takluk dari Watford, Chelsea menelan kekalahan dari Bournemouth. Dalam laga di Stamford Bridge tersebut, Chelsea tumbang dengan skor 0-3.
Kiper Chelsea, Thibaut Courtois, menilai ada beberapa keputusan wasit yang merugikan timnya. Dua di antaranya adalah kartu merah untuk Bakayoko serta hukuman penalti. Meski begitu, Courtois meminta timnya untuk segera bangkit dan keluar dari tren negatif.
“Start kami mungkin bukan yang terbaik. Kami terlalu banyak kehilangan bola. Kartu merahnya merupakan hasil dari pelanggaran yang sangat ringan dan penaltinya jelas pura-pura jatuh,” kata Courtois seperti dilansir BBC.
“Saya mencoba untuk membuat diri saya tetap kecil, andai ada striker yang mencoba untuk menempatkan kakinya di sana. Dia meninggalkan kakinya dan pura-pura jatuh, itu seharusnya tak penalti,” jelasnya.
“Di babak kedua, kami mencoba untuk berjuang dengan 10 pemain. Kami mencetak gol dan alih-alih untuk segera mencetak gol kedua, kami seharusnya menjadi lebih kompak lagi.”
“Saya pikir kami harus segera kembali ke performa terbaik sebelum tahun baru. Kami akan menghadapi tantangan berat di bulan yang akan datang. Penting bagi kami untuk terus bekerja dan tetap menegakkan kepala,” tutup kiper asal Belgia tersebut.