SOLOPOS.COM - Bus Barokah Jaya Trans yang sebelumnya mengalami kecelakaan diparkir di Terminal Giri Adipura, Krisak, Selogiri, Wonogiri, Minggu (4/2/2018). Bus tersebut sebelumnya mengangkut ratusan suporter Arema Malang. (istimewa/Polres Wonogiri)
Sebuah bus yang ditumpangi ratusan suporter Arema FC mengalami kecelakaan di Wonogiri.
Solopos.com, WONOGIRI — Bus yang ditumpangi ratusan suporter Arema FC mengalami kecelakaan lalu lintas di Wonogiri saat menuju Stadion Manahan Solo untuk menyaksikan laga Arema di ajang Piala Presiden, Minggu (4/2/2018) siang. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa itu.
Kasubag Humas Polres Wonogiri, AKP Hariyanto, kepada wartawan, Minggu, menyampaikan bus kecelakaan diduga karena rem blong. Pengemudi tak bisa mengendalikan laju bus saat melintas di jalan raya Wonogiri-Solo, tepatnya di jalan menurun dekat pertigaan Klampisan, Selogiri. Akibatnya, bus membentur tembok taman di kiri jalan dan menabrak minibus sebelum akhirnya bisa berhenti.
Dia menceritakan kejadian bermula saat Bus Barokah Jaya Trans berpelat nomor AG 7702 UG yang dikemudikan Sutomo, warga Ngasinan, Bendosari, Ngantru, Tulungagung, melaju dari selatan dengan kecepatan sedang. Saat tiba di Jl. R.M. Said dekat pertigaan Klampisan bus diduga mengalami rem blong.
Akibatnya sopir tak dapat mengendalikan laju bus. Akhirnya bus membentur tembok taman di kiri jalan, tetapi bus tetap berjalan. Tak jauh dari lokasi itu bus menabrak Toyota Kijang Innova berpelat nomor AD 1987 PT yang dikemudikan Heru Purwanto, warga Batu Tengah, Baturetno, Wonogiri.
Setelah itu bus berhenti. Akibatnya Toyota Kijang dan taman rusak. “Kerugian hanya material lebih kurang Rpjuta,” kata Hariyanto mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Roberto Pardede.
Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Dani Permana, melanjutkan setelah peristiwa itu para suporter diangkut bus lainnya yang mengangkut rombongan superter ke Solo untuk menyaksikan laga kesebelasan Arema Malang. Sementara itu, bus diparkirkan di Terminal Giri Adipura, Krisak, Wonogiri, karena berbahaya jika tetap dioperasikan.
Dia menginformasikan bus yang kecelakaan merupakan satu dari 120 kendaraan yang mengangkut suporter Arema Malang. Aparat Satlantas Polres Wonogiri mengawal iring-iringan kendaraan dari perbatasan Ponorogi-Wonogiri di Purwantoro hingga perbatasan Wonogiri-Sukoharjo di Nambangan, Selogiri.
Rombongan suporter masuk wilayah Wonogiri pukul 08.00 WIB dan sampai di Nambangan pukul 09.30 WIB. Bus yang akhirnya mengalami kecelakaan tersebut tercecer dari pengawalan.