SOLOPOS.COM - Real Madrid (JIBI/REUTERS/Heino Kalis)
Liga Spanyol diwarnai dengan Real Madrid yang ingin kembali ke tren apik.
Solopos.com, VALENCIA — Januari 2018 adalah periode kelabu bagi Real Madrid. Bulan lalu, El Real tampil layaknya tim medioker dengan catatan empat kemenangan, dua imbang dan dua kekalahan dari delapan pertandingan di semua ajang. Salah satu kekalahan bahkan terjadi saat melawan tim sekelas Leganes yang membuat mereka tersingkir dari Copa del Rey.
Penggawa Madrid tentu berharap peruntungan yang lebih baik menginjak Februari 2018. Jika melihat jadwal pertandingan sepanjang bulan ini, Sergio Ramos dkk. berpotensi merangsek ke minimal tiga besar lantaran lawan-lawan yang bakal mereka hadapi relatif ringan. Los Blancos berturut-turut akan menghadapi tim dari luar 10 besar yakni Levante, Real Sociedad, Leganes, Alaves dan Espanyol.
Hasil positif saat melawat ke markas Levante, Minggu (4/2/218) dini hari WIB, bakal menjadi modal ideal untuk merangkai asa di bulan Februari. Apabila merujuk tren buruk Levante yang menelan empat kekalahan di lima laga terakhir di semua ajang, tentu bukan perkara susah bagi Madrid untuk menabur luka pada tuan rumah. Terlebih Marco Asensio dkk. sudah menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan menggilas Deportivo La Coruna 7-1 dan Valencia 4-1 di dua laga terbaru di kompetisi domestik.
Pelatih Levante, Juan Muniz, mengaku hanya tertawa saat mendengar kabar Madrid sedang mengalami krisis. Menurut Muniz, Madrid tetap punya kapasitas mengerikan sebagai tim raksasa. “Kalah dari sebuah pertandingan adalah krisis untuk Madrid. Namun mereka adalah tim terbaik dunia, krisis menjadi sebuah kata yang relatif,” ujar Muniz seperti dilansir Marca, Jumat (2/2/2018).
Granotas, julukan Levante, memang pantas cemas. Selain tanpa kemenangan dalam sembilan laga terakhir di Liga Primera, rekor pertemuan Levante dengan Madrid di Ciudad de Valencia bikin miris. Madrid empat kali beruntun mempecundangi Levante di hadapan pendukung mereka.
Los Blancos juga mencetak minimal tiga gol dalam tiga laga tandang terakhir melawan Granotas di Liga Primera. “Ketika mesin mereka bekerja dengan baik, mereka akan menang 4-1,” sebut Muniz.
Namun persiapan Madrid jelang laga akhir pekan sedikit terganggu dengan cedera Cristiano Ronaldo. Striker 32 tahun ini diragukan tampil karena masih merasa nyeri pada betisnya seusai melawan Valencia. Meski penampilannya musim ini jauh menurun, Ronaldo masih menjadi tumpuan Madrid dengan predikat top scorer dengan delapan gol di kompetisi domestik.