Jogja
Sabtu, 3 Februari 2018 - 18:54 WIB

CUACA EKSTREM : Baliho di Sleman Roboh Menimpa Ibu yang sedang Menyusui

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sebuah baliho di Kledokan, Caturtunggal, Depok, Sleman roboh akibat terpaan angin, Sabtu (3/2/2018). (Abdul Hamid Razak/JIBI/Harian Jogja)

Hujan disertai angin kencang dan petir melanda wilayah Sleman, Sabtu (3/2/2018)

Harianjogja.com, SLEMAN– Hujan disertai angin kencang dan petir melanda wilayah Sleman, Sabtu (3/2/2018). Selain menimbulkan kerusakan, satu orang dilaporkan terluka.

Advertisement

Sebuah baliho di Kledokan, Caturtunggal, Depok, Sleman roboh akibat terpaan angin. Baliho berukuran 4×7 meter yang ambruk di Jalan Kledokan Seturan, Depok itu menimpa sebuah warung makan dan angkringan yang berada persis di bawahnya.

“Baliho ambruk ke sisi Utara sekitar pukul 14.00 WIB,” kata Silvia, mahasiswa UIN yang saat itu sedang berteduh di sekitar lokasi.

Sebelum kejadian, beberapa pengendara pengendara terlihat makan dan berteduh di lokasi kejadian. Namun saat angin kencang terjadi, baliho tersebut sudah mulai miring ke arah utara.

Advertisement

Sebelum roboh, mereka sempat menyelamatkan diri. Seorang penjaga angkringan, Sumarni warga Kledokan yang saat itu sedang menyusui anaknya, tidak sempat melarikan diri.

Kepala bagian belakang Sumarni sempat terkena besi baliho sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Sementara anaknya, Adit, 1,5 tahun tidak mengalami luka serius.

“Untungnya (Sumarni)  tidak ada luka serius sama sekali. Bagian tengkuk dan kepala sempat terkena besi,” kata M Syarif, suami korban.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif