SOLOPOS.COM - Datsun Cross (datsun.co.id)
Fitur andalan Datsun Cross dianggap sesuai dengan kondisi jalanan di Indonesia.
Solopos.com, JAKARTA — PT Nissan Motor Indonesia mulai memproduksi model mobil Datsun terbarunya, yakni Datsun Cross di pabrik Nissan Motor Indonesia, Purwakarta, Jawa barat, setelah melakukan world premiere di Jakarta pada 18 Januari 2018.
Presiden Direktur PT Nissan Motor Indonesia Eiichi Koito mengatakan pengiriman pertama Datsun Cross akan dilakukan pada Maret 2018 setelah secara resmi mulai diproduksi di Indonesia.
Dikembangkan untuk Indonesia, lanjutnya, Datsun Cross memperluas pilihan bagi pelanggan cross-over yang multi-fungsi, yang menyenangkan untuk dikendarai dan dilengkapi CVT, serta beragam teknologi keselamatan yang mumpuni.
“Dimulainya produksi Datsun CROSS adalah momen penting bagi kami, karena merupakan tonggak sejarah untuk Datsun,” kata Eiichi, dalam siaran pers pada Kamis (1/2/2018).
Dia menjelaskan, pabrik Nissan Motor Indonesia yang berdiri di atas lahan seluas 35 hektare (ha) tersebut didukung oleh sekitar 2.400 karyawan. Selain memproduksi Datsun Cross, lanjutnya pabrik tersebut juga memproduksi mobil Datsun Go+ dan Go Panca serta sejumlah model Nissan yang dijual di Indonesia.
Tidak hanya itu, ungkapnya, Pabrik Nissan Motor Indonesia yang ada di Purwakarta tersebut juga sudah menerapkan sistem produksi global, yakni Nissan Production Way.
Pada sistem produksi tersebut, proses manufaktur dan pengecekan kualitas yang dilakukan sesuai dengan standar global Nissan. Dia mengklaim produk yang dihasilkan juga berkualitas baik sesuai dengan standard global Nissan.
Vice President Manufacturing PT Nissan Motor Indonesia Fumitoshi Yoshikawa Datsun Cross merupakan pencipta segmen baru. Meski mengusung mesin 1.200 cc, Datsun Cross menawarkan berbagai fitur unggulan antara lain X-Tronic CVT dan fitur keselamatan canggih seperti VDC untuk semua kelas yang terdiri atas anti-lock brakes system (ABS) dan electronic brake distribution with brake assist (EBD).
Kemudian, traction control (TCS), brake-limited slip differential (B-LSD), dua buah kantung udara depan, sistem pemberi peringatan sabuk pengaman, dan lampu depan otomatis.
Cross-over pertama Datsun tersebut dikembangkan oleh tim dari Indonesia dan Jepang. Para insinyur tersebut bekerja sama untuk mengembangkan Datsun Cross dengan mempertimbangkan situasi Indonesia. Oleh karena itu, terdapat body cladding dan perlindungan di bagian bawah bodi pada Datsun Cross untuk melindungi kemungkinan terjadi kerusakan akibat lumpur dan pecahan batu.
Selain itu, Datsun Cross memiliki ground clearance setinggi 200 milimeter dan pelek 15 inci dengan ban yang khusus dikembangkan dari senyawa karet sehingga memberi kinerja yang lebih baik dan hemat.