Jatim
Selasa, 30 Januari 2018 - 20:05 WIB

6 Warga Kabupaten Madiun Suspect Difteri

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi bocah pengidap difteri. (JIBI/Antara)

Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun mendata ada enam orang yang suspect difteri pada awal Januari 2018.

Madiunpos.com, MADIUN — Enam warga Kabupaten Madiun diduga atau suspect difteri pada Januari 2018. Keenam warga itu telah menjalani pemeriksaan di Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Surabaya.

Advertisement

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Madiun, Soelistyo Widyantono, mengatakan enam warga Madiun yang suspect difteri itu mengalami gejala seperti demam, flu, radang tenggorokan, dan ada selaput putih di rongga mulut bagian atas. Keenam warga tersebut pun kemudian dibawa ke BBLK Surabaya untuk pemeriksaan.

Hasil pemeriksaan itu menyebutkan keenam warga tersebut negatif difteri. “Pada Januari 2018, ada enam penderita dan sudah kami cek di BBLK Surabaya. Semuanya negatif difteri. Ini hanya kecurigaan karena gejala-gejalanya hampir sama,” kata dia, Selasa (30/1/2018).

Soelis menuturkan sejauh ini di Kabupaten Madiun belum ada pasien positif difteri. Meski demikian, dia berharap masyarakat tetap waspada dan terus menjaga kebersihan.

Advertisement

Penyakit difteri, kata dia, penyebarannya sangat cepat dan berbahaya. Pada awal Februari 2018, Dinkes Kabupaten Madiun berencana menggelar Outbreak Response Immunization (ORI) untuk memutus rantai penyakit berbahaya ini.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif